Mohon tunggu...
Kang Jenggot
Kang Jenggot Mohon Tunggu... Administrasi - Karyawan swasta

Hanya orang sangat biasa saja. Karyawan biasa, tinggal di Depok, Jawa Barat

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Lima Wartawan Hebat Peraih Pulitzer

3 Juli 2017   22:49 Diperbarui: 4 Juli 2017   08:42 1066
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Media. Sumber ilustrasi: PIXABAY/Free-photos

Pulitzer Prize adalah ajang paling bergengsi bagi para jurnalis di Amerika Serikat. Ada yang mengatakan, Pulitzer Prize sendiri adalah Nobelnya kalangan jurnalis dan penulis. Ajang ini terselenggara atas jasanya Joseph Pulitzer, wartawan yang mendedikasikan hidupnya untuk dunia jurnalisme.

Sudah banyak wartawan yang meraih penghargaan bermutu itu. Salah satu koran yang wartawan banyak meraih Pulitzer adalah New York Times. Koran ini, salah satu koran terbesar di Amerika Serikat. Bahkan koran paling terkemuka di negeri Paman Sam bersama Washington Post. Pengaruhnya cukup besar. 

Diantara para wartawan New York Times yang menggondol Pulitzer, ada beberapa jurnalis di koran itu yang meraihnya lebih dari satu kali. Mereka meraih itu karena liputannya dianggap bermutu. Punya pengaruh besar kepada publik. Berikut daftar wartawan peraih Pulitzer dari New York Times yang meraih itu lebih dari satu kali.  

 1.  Arthur Krock

Arthur Krock, adalah wartawan andalan New York Times tahun 30-an. Beberapa liputannya berhasil berbuah Pulitzer. Tercatat, empat kali Arthur meraih Pulitzer. Pulitzer pertamanya ia raih pada tahun 1935. Saat itu, reportasenya tentang pemerintahan Washington dianggap bermutu, tidak memihak dan sangat analitis. 

Tahun 1938, Arthur kembali menggondol Pulitzer. Kemudian pada tahun 1951, Pulitzer kembali diraihnya. Terakhir, Arthur meraih Pulitzer pada tahun 1955. 

 2. William L Laurence

Jurnalis New York Times lainnya yang sukses meraih Pulitzer lebih dari satu kali, adalah William L Laurence. Pada tahun 1937, William meraih Pulitzer pertamanya atas liputan perayaan 300 tahun di Universitas Harvard. Tahun 1946, William kembali dapat Pulitzer. Liputannya tentang pandangan mata pemboman Kota Nagasaki, memikat juri Pulitzer Prize. 

3. James B Scotty Reston

James B Scotty Reston, tercatat meraih Pulitzer sebanyak 2 kali. Pertama pada tahun 1945. Kedua, pada tahun 1957. 

4. Thomas L Friedman

Wartawan yang satu ini, terkenal sebagai wartawan perang. Thomas L Friedman namanya. Nyawanya hampir terenggut di Beirut, ketika pecah perang antara Israel dengan kelompok Hizbulloh, di sana. Apartemen yang ditinggalinya hancur karena bom yang ditanam di halaman. Untungnya, ia telah pindah ke hotel. Tapi naas istri dan anak supirnya selama di Beirut, jadi korban karena mengisi apartemennya selama kosong. 

Pada 1983, Friedman mendapat Pulitzer yang pertamanya atas liputan perang di Libanon. Kemudian, pada tahun 1988, Friedman kembali dapat Pulitzer atas liputannya tentang Israel. Tahun 2002, Friedman kembali meraih Pulitzer. 

5. Jhon F Burns

Jhon F Burn juga tercatat dalam sejarah Pulitzer, sebagai wartawan yang meraih penghargaan itu lebih dari satu kali. Laporannya tentang konflik dan kerusakan akibat perang di Bosnia, berbuah Pulitzer tahun 1993. Kemudian tahun 1997, Jhon Burn, kembali dapat Pulitzer atas liputannya tentang gerakan Taliban di Afganistan. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun