" Sekarang di dampingi seorang ibu. IPDN harus bisa tampil kedepan," ujarnya.
Ia pun minta dalam proses penerimaan praja baru, jangan lagi ada yang sampai meninggal atau terluka. Kalau sampai, ada praja yang meninggal atau terluka dalam proses penerimaan, maka yang bertanggung jawab adalah rektornya.
"Jangan kalah sama TNI. Alumni IPDN punya disiplin dan tanggung jawab yang baik," katanya.
Usai dilantik, Erliana, Wakil Rektor IPDN yang baru mengatakan, waktu ia mengajar baik itu untuk tingkatan S1, S2 danS3, inti yang selalu diajarkan tak semata mutu akademis. Peningkatan kualitas akademis harus disertai dengan mutu hati.
" Jadi bukan hanya akal saja. Antara hati dan akal harus disinergikan.
Karena kalau hanya akal saja yang bekerja, lalu hati diabaikan maka potensial terjadi penyimpangan. Karena menurut dia hati itu kontaknya langsung ke Yang Maha Kuasa.
" Ketika kita kontak ke Maha Kuasa maka Allah itu akan memberi bimbingan," kata dia.
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H