Mohon tunggu...
Kang Jenggot
Kang Jenggot Mohon Tunggu... Administrasi - Karyawan swasta

Hanya orang sangat biasa saja. Karyawan biasa, tinggal di Depok, Jawa Barat

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Versi Google: Tiga Kasus Bersaing Perebutkan 'Rating'

20 Februari 2012   18:48 Diperbarui: 25 Juni 2015   19:24 238
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sebenarnya, saya akan terus melanjutkan pencarian iseng-iseng sembari menyelesaikan sisa pekerjaan. Namun kantuk sudah benar-benar tak bisa di lawan. Selain pekerjaan sudah rampung. Saya harus pulang. Tapi kantuk harus di interupsi dulu, agar tak menggangu perjalanan pulang. Jawabannya secangkir kopi hitam.

Setelah habis diseruput, saya pun merapikan meja kerja. Buku kecil, tempat penampungan catatan saya masukan ke tas. Pun alat rekam. Setelah rapi, lalu berkemas. Pamit pada bos, dan melenggang ke luar kantor, menuju roda dua tunggangan saya yang menanti di parkiran.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun