Kau memesan tuak
Aku menyeduh kopi
Pikiranmu makin tak sadar
Kesadaranku justru bertambah liar
Kau hamburkan uang berjuta-juta
Aku cukup dengan recehan saja
Kau bunuh waktu
Aku menghidupkannya
Pikiranmu kian mabuk akan dunia
Kesadaranku justru hendak mencampakkannya
Kau mendekam dalam belenggu tagih
Aku masih saja bebas mengangkangi dunia
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!