Demikianlah kiranya hikmah yang dapat kita petik dari kisah kali ini. Bagaimanakah kisah keluarga Nabi Ya'qub selanjutnya setelah beliau memaafkan dan memohonkan maaf kepada Allah atas kesalahan para puteranya itu? Insyaallah, akan penulis kisahkan pada tulisan selanjutnya. (*)
Referensi: QS Yusuf 95-98
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!