Untuk itu, marilah kita tidak henti-hentinya mengoreksi diri atas segala potensi yang kita miliki agar kita dapat mendayakannya sesuai dengan apa yang telah Allah amanahkan, yakni untuk menjaga, memelihara, dan menghadirkan kemaslahatan bagi seluruh makhluk.
Mengingat jalan kita untuk melaksanakan berbagai amanah itu tentunya tidaklah mudah, maka sebagaimana yang telah diajarkan pada kisah Nabi Yusuf tadi, kita hendaknya tidak henti-hentinya memohon perlindungan kepada Allah agar kita senantiasa mendapat pertolongan dari-Nya, sehingga kita dapat terhindar dari perkara-perkara yang dapat menjerumuskan dan mencelakakan kita, khususnya dari cobaan potensi diri yang kita miliki itu.
Bagaimanakah kelanjutan kisah dari Nabi Yusuf setelah menerima godaan dan fitnah dari isteri bangsawan tadi? Insyaallah akan penulis bahas pada tulisan yang berikutnya. (*)
Referensi:
QS Yusuf: 22-29;Â Tafsir web.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI