Mohon tunggu...
kang_suryadi 82
kang_suryadi 82 Mohon Tunggu... Mahasiswa - Editor Digital

Ukir Prestasimu Dengan Terus Berkarya

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pemberdayaan Ekonomi Keluarga Pengembangan Produk Rajutan untuk Meningkatkan Pendapatan Warga di Kelurahan Mulyajaya Kecamatan Telukjambe Barat

8 Oktober 2022   13:35 Diperbarui: 8 Oktober 2022   13:40 324
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

UMKM : Kelompok 11

CARA MERAJUT DOMPET KOIN

MERAJUT BISA MENUMBUHKAN KREATIFITAS, INOVATIF, IDE ATAU GAGASAN LAINNYA

Hampir semua orang dewasa khususnya perempuan tahu kalo dompet rajutan itu relative mahal harganya di bandingkan dompet biasa. Kenapa bisa dikatakan mahal karena proses merajut dan bahan baku. Karena proses merangkai benang khusus benang rajut yang kemudian di sebut merajut, membutuhkan ketelatenan, keuletan dan kesabaran dan juga membutuhkan ide-ide kreatif agar menghasilkan model – model rajutan yang cantik dan menarik.

Oleh sebab itu karna cara pembuatannya yang sedikit menantang dan unik dari waktu ke waktu kerajinan rajut semakin memikat peminat ingin belajar merajut, bukan kaum hawa saja yang mulai tertarik tetapi kaum adam pun sudah ada yang tertarik dengan dompet rajutan. Tetapi yang membedakan tertarik disini bukan tertarik menggunakan dompet rajutan tetapi tertarik disini tertarik untuk merajut dan memproduksinya.

Untuk yang sudah biasa atau mahir dalam pembuatan dompet rajut mari berbagi ilmunya dan yang belum bisa mari kita sama-sama belajar cara merajut dompet minimal untuk di pakai sendiri walaupun belum bisa menerima pesanan dari orang lain.

HASIL KARYA  DOMPET RAJUTAN

Dok. pribadi
Dok. pribadi

BUTUH KETELATENAN, KETEKUNAN DAN KESABARAN

Supaya dapat membuat dompet rajut yang bagus dan rapih membutuhkan, keuletan, ketelatenan, dan kesabaran, kebanyakan umumnya pembuatan dompet rajut itu di lakukan oleh ibu-ibu yang sekedar mengisi waktu luang karena jarang sekali kaum remaja yang sabar untuk mencoba merajut dan sampai bias merajut.

Dok. pribadi
Dok. pribadi

MENGENAL ALAT DAN BAHAN

Alat merajut tangan manual sangat sederhana sekali diantaranya, hakpen, benang rajut, gunting, gas korek, jarum, sleting, benang jait, dan peniti pembatas,ini berdasarkan pengalaman belajar waktu masih SD dan sampai sekarang masih melekat di pikiran saya. Dan untuk teman-teman mungkin baru mengetahui alat-alat merajut.

Dok. pribadi
Dok. pribadi

HAKPEN

Hakpen merupakan alat yang sangat penting untuk merajut, karena alat inilah yang berpungsi untuk merajut Benang. Kenapa disebut hakpen karena alat ini seperti pen, ballpoint tetapi ujungnya melengkung ujung melengkung inilah yang dijadikan untuk mengait, menarik dan mendorong benangnya.

Hakpen juga macam macam ukuran atau no nya kami mengunakan HAKPEN NO. 3 dan hakpen harganya sangat bervariatif mulai dari harga 5000 Rupiah, 4000 Rupiah, dan 3000 Rupiah.

Dok. pribadi
Dok. pribadi

BENANG RAJUT

Berbagai macam benang yang biasa di pakai untuk merajut harganya juga bervariatif tergantung bahannya, apabila tertarik untuk merajut langkah pertama adalah pergi ke toko  penjual alat-alat rajut yang terdekat dengan tempat tinggal Anda, dan beli alat secukupnya. Kita juga bisa melihat tutorial merajut, diyoutube atau internet.

Dok. pribadi
Dok. pribadi

GUNTING

Gunting disini sangat berguna untuk memotong benang sambungan dan benang yang terakhir agar terlihat rapih hasil rajutannya.

Penulis : Suryadi, Epih Puspitasari, Siti Masitoh, Iis Aisyah

DPL : Yogha Zulvian Iskandar, S.Pd., M.Pd 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun