Mohon tunggu...
Kang Marakara
Kang Marakara Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pengangguran Terselubung

Belajar dan mengamalkan.hinalah aku,bila itu membuatmu bahagia.aku tidak hidup dari puja-pujimu

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi: Para Penemu Ketenangan

11 Oktober 2024   06:18 Diperbarui: 11 Oktober 2024   06:19 10
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Biarkan embun membasahi alam, gemerisik dedaunan menandakan lelah telah terbayar keindahan. Lupakan sejenak kepenatan zaman, memulai hari dengan menatap betapa syahdunya penciptaan.

Betapapun pagi menguak kesendirian, kicau burung bak terompet mengalunkan lagu kedamaian, ada penyesalan menumbuhkan tunas kebajikan, seperti air mengalir berusaha menemukan pemberhentian.

Tenangkanlah hati

Ajak bersyukur jiwa ini

Ketenangan bukanlah berapa banyak uang dalam peti, ia lebih menyerupai pengenalan diri akan hakiki

#####

Baganbatu, awal oktober 2024

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun