Mohon tunggu...
Kang Marakara
Kang Marakara Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pengangguran Terselubung

Belajar dan mengamalkan.hinalah aku,bila itu membuatmu bahagia.aku tidak hidup dari puja-pujimu

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

Puisi: Ini Duniaku

28 Mei 2020   19:40 Diperbarui: 28 Mei 2020   19:36 410
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ini duniaku. Tempat bunga dahlia tumbuh di ujung jendela, berbunga aneka warna dengan kelopak berisi surat cinta. Tiap sejengkal melangkah, rumput teki dengan kelembutan sutra ramah menyapa, menanyakan kabar kebaikan, bahkan bersedia menemani perjalanan.

Rumanku hanya bertiang satu. Beratap selembar surat permohonan, beralaskan keramik putih yang bahanya dari serpihan batu bintang. Berdaun jendela dari kertas undangan pemilik saham. Tak pernah kehilangan, tak pernah kecolongan.

Ini duniaku, tempat caci maki telah lama mati. Pernah dulu ingin kembali tumbuh, tapi segera layu karena setiap hati telah tersiram air abadi.

Ini duniaku, hanya sepelemparan batu dari duniamu.

Bagan batu, mei 2020

Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun