Engkau mengenalku seperti aku memahami dirimu, berliku liku jalan yang pernah kita lalui, menerabas semak onak berduri. kau dan aku bagai dua langkah kaki, satu di depan mencari jalan, satu di belakang ikhlas memberi dukungan
Ketika aku sedih, aku tahu engkaupun sedang menangis. ketika engkau gelisah,engkau pun tahu aku teramat resah. aku, kau, adalah nada dan irama yang harmoni. kau, aku, adalah kuas dan kanvas yang melukiskan keindahan
Apa yang ku rengkuh hari ini, tak sebanding kehilangan jejakmu.apa yang musnah di hari hariku, itu adalah tentang dirimu. ketika engkau mati, sesungguhnya aku telah lama tiada. jalan itu menunjukan kisah persahabatan kita
Bagan batu 20 april 2019
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H