Mohon tunggu...
Kang Marakara
Kang Marakara Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pengangguran Terselubung

Belajar dan mengamalkan.hinalah aku,bila itu membuatmu bahagia.aku tidak hidup dari puja-pujimu

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi | Maut

3 April 2019   17:19 Diperbarui: 3 April 2019   17:51 21
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Lintang pukang aku berlari menghindar,
jatuh bangun menjauh agar tak bertemu
Engkau bisa hadir dalam jagaku,
engkau bisa muncul dalam tidurku

Ke puncak gunung bersembunyi,
tapi engkau tetap mengikuti
Waktu adalah temanmu,
kepastian adalah sumpahmu

Wahai pemutus segala kesenangan,
pemisah kehidupan dan kehilangan
Hadirmu pasti datangmu mesti,
adakah waktu untuk berbenah diri

Bila engkau datang,
mulut terkunci napaspun terhenti
Tiada lagi guna harta,tiada lagi guna sanak saudara
Sendiri,dan mati

Bagan batu 3 april 2019
Nb ; sesuatu yang pasti.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun