Tapi pada kasus saya terjadinya pada pagi hari, maka agak sedikit repot mau bertanya pada pak Ropingi takutnya beliau sedang berselancar dengan puisinya. Mau bertanya pada buk guru anis, jam-jam segitu pasti lagi repot dengan keluarganya.
Akhirnya buka google, lihat postingan teman teman yg pernah punya pengalaman serupa. Inipun saya rasa masih kagori bertanya.
 3) Jangan Berhenti Mencoba
Tiap orang pasti punya cara sendiri-sendiri dalam menyelesaikan masalah yang hampir sama. Tidak ada salahnya, kita coba berbagai cara dari mereka mana tahu ada yang cocok dengan masalah kita.
 4) Jadikan Masalah sebagai Peluang
Lagi menggebu gebu ingin menulis, tapi malah terhambat nggak bisa login bisa-bisa ide yang terkumpul di dalam kepala bisa hilang seketika.
Maka sambil mencari cara memecahkan masalah, niat awal untuk menulis harus tetap di pelihara. Istilahnya "menjadikan masalah sebagai peluang" Mungkin itu sedikit tips yang bisa saya bagikan, semoga ada manfaatnya.
Nb : mohon maaf kepada senior bila tulisan ini seperti menggurui. "kesalahan bukan pada pembacanya, kerusakan ada pada penulisnya".
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H