Konon Presiden RI ini sebenarnya sangat menginginkan karirnya di TNI berakhir dengan sempurna, yaitu sebagai seorang jenderal penuh. Tapi karena kepala pemerintahan membutuhkan tenaganya di kabinet, maka perwira pemikir ini harus pensiun dalam pangkat letnan jenderal setelah sebelumnya mengabdi sebagai Kepala Staf Teritorial TNI.
5. Letjen TNI Agum Gumelar
Mantan Ketua PSSI ini ”sebelas-duabelas” dengan Jenderal Yudhoyono. Jabatan terakhirnya (kalau tidak salah) adalah Panglima Komando Strategis Angkatan Darat.
6. Komjen Polisi Chairuddin Ismail
Ketika menjabat sebagai Wakil Kapolri di tengah-tengah gonjang-ganjing politik, Komjen Chairuddin ini menjadi pusat perhatian dalam pemberitaan media massa karena menerima tawaran Presiden Wahid sebagai Kapolri untuk menggantikan Jenderal Polisi Bimantoro yang diberhentikan dari jabatannya. Begitu pengganti Presiden Wahid memulihkan kembali jabatan Jenderal Bimantoro, maka Jenderal Chairuddin dipensiunkan, namun tetap berpangkat jenderal polisi bintang empat.
7. Komjen Polisi Susno Duadji
Termasuk dalam calon potensial Kepala Polri, pangkat jenderal pemberani ini harus mentok di bintang tiga karena kasus-kasus yang pernah sangat menghebohkan Indonesia. Terakhir menjabat sebagai Kepala Badan Reserse dan Kriminal Polri.
8. Komjen Polisi Adang Daradjatun
Terakhir menyandang jabatan sebagai Wakil Kepala Polri, anggota parlemen ini menjadi buruan awak media karena kasus yang menimpa istrinya.
9. Letjen TNI Bibit Waluyo
Gubernur Jawa Tengah yang menjadi purnawirawan TNI setelah menjabat sebagai Panglima Komando Strategis Angkatan Darat tersebut, menjadi buah bibir karena komentarnya terkait mobil Kiat Esemka.