budaya Betawi yang hampir punah. Acara ini dihadiri oleh berbagai tokoh masyarakat dan budaya Betawi, serta para pemuda yang antusias.
Depok - Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Forkabi Cimanggis baru saja mengadakan pelantikan pengurus baru dengan misi besar untuk menghidupkan dan melestarikanDalam sambutannya, Ketua DPC Forkabi Cimanggis H.M. Husin, yang akrab disapa Kong Ucin, menyampaikan pentingnya menjaga budaya Betawi di tengah arus modernisasi yang semakin kuat. "Generasi muda atau anak-anak Betawi saat ini kurang mengenal budaya mereka sendiri. Adanya Forkabi ini menjadi wadah untuk menghidupkan dan melestarikan budaya Betawi yang hampir punah," ujar Kong Ucin.
Antusiasme di Wilayah Penyanggah Betawi
Cimanggis, meskipun berada di pinggiran Jakarta, tetap menjadi wilayah yang memiliki tanggung jawab besar dalam menjaga budaya Betawi. "Wilayah kami masih merupakan bagian dari penyanggah Betawi, sehingga kami berkewajiban untuk menjaga budaya tanah Betawi," jelas Kong Ucin.
Program Kepemudaan dan Pelestarian Budaya
Forkabi Cimanggis memiliki berbagai program yang berorientasi pada budaya Betawi, terutama yang ditujukan untuk generasi muda. "Alhamdulillah, selama ini pemuda yang bergabung dalam Forkabi Cimanggis sangat antusias. Program kami banyak berfokus pada kegiatan yang mengangkat budaya Betawi," tambahnya.
Salah satu program utama yang akan dijalankan adalah pelatihan tari khas Betawi dan menghidupkan kembali tradisi palang pintu. "Kami akan bekerjasama dengan berbagai sanggar seni Betawi yang ada di Cimanggis untuk melatih dan mengembangkan keterampilan seni tradisional Betawi," jelasnya.
Harapan ke Depan
H. Herman Harris SH, Dewan Penasehat Forkabi Cimanggis, juga menekankan pentingnya mengenalkan seni dan budaya Betawi kepada generasi muda. "Harapan kami, pengurus yang baru ini bisa memperkenalkan seni dan budaya Betawi seperti palang pintu, tari topeng, gambang kromong, dan permainan tradisional lainnya kepada anak-anak muda. Mereka harus tahu dan bisa mengembangkan budaya ini ke generasi berikutnya," ujarnya.
Dengan semangat yang tinggi dan dukungan dari berbagai pihak, Forkabi Cimanggis optimis bisa menjadi garda terdepan dalam menjaga dan melestarikan warisan budaya Betawi. "Kita ingin budaya Betawi ini tetap hidup dan terus berkembang, sehingga identitas kita sebagai masyarakat Betawi tidak hilang," tutup Kong Ucin.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H