Mohon tunggu...
Muhammad Khoirul Wafa
Muhammad Khoirul Wafa Mohon Tunggu... Penulis - Santri, Penulis lepas

Santri dari Ma'had Aly Lirboyo lulus 2020 M. Berusaha menulis untuk mengubah diri menjadi lebih baik. Instagram @Rogerwafaa Twitter @rogerwafaa

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi: Malam

23 Juli 2020   19:19 Diperbarui: 23 Juli 2020   19:10 35
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://id.pinterest.com/kikiserolf

Malam

Malam membingkai gerimis,
Menjadikannya suram,
Pekat dan gelap mengerami parau desir angin,
Dan dingin cuaca yang menyuruh semua buruh pulang,
Tak nampak walaupun seekor kucing yang berjalan-jalan...

Dan gurauan jenaka yang menyiratkan kehidupan,
Tenggelam pelan-pelan,
Kiranya tak bisa dibedakan,
Jadi kota sunyi saat lampu-lampu jalan akhirnya dimatikan,
Oleh petir dan gemuruhnya yang menyambar,
Menggantikan mimpi indah,
Menjadi semacam kengerian...

Sudahlah,
Orang-orang cuma ingin mengucapkan selamat malam...

***

Wonosobo, 23 Juli 2020 M.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun