Mohon tunggu...
Sam Kamuh
Sam Kamuh Mohon Tunggu... Wiraswasta - Editor

Live your life with good thoughts, good words, good deeds.

Selanjutnya

Tutup

Filsafat Pilihan

Tiket ke Surga

22 Desember 2019   18:26 Diperbarui: 22 Desember 2019   18:54 36
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tidak seorang pun, betapa pun suksesnya mereka dalam hidup, dapat membeli jalan mereka ke Surga!  Tidak ada yang bisa mengklaim kemenangan atas kematian. 

Anda mungkin dididik dengan gelar setinggi mungkin, menjadi orang terkaya di dunia, atlet terbaik di tim, musisi dengan rekor paling sukses, pengusaha dengan integritas tertinggi, bahkan orang dengan standar moral tertinggi.  .  .  tetapi hanya melalui darah Yesus Anda memiliki harapan yang diberkati atas kehidupan kekal!

San melalui iman kepada Kristus Anda dapat mengklaim tiket Anda ke surga.  Dia ada di sana, dengan tangan terulur, merindukan Anda untuk datang --- menunggu Anda memberikan hati Anda kepada-Nya.

Yesus berdiri di depan pintu hati Anda, memohon agar Anda bergabung.  Tidakkah Anda akan menyerahkan hati dan jiwa Anda kepada Yesus hari ini?  Dia sangat mencintaimu --- Dia tidak bisa membayangkan surga tanpamu!  

Wahyu 3:20 -21
Lihat, Aku berdiri di muka pintu dan mengetok; jikalau ada orang yang mendengar suara-Ku dan membukakan pintu, Aku akan masuk mendapatkannya dan Aku makan bersama-sama dengan dia, dan ia bersama-sama dengan Aku.

(21) Barangsiapa menang, ia akan Kududukkan bersama-sama dengan Aku di atas takhta-Ku, sebagaimana Akupun telah menang dan duduk bersama-sama dengan Bapa-Ku di atas takhta-Nya.

Yohanes 14: 6
Kata Yesus kepadanya: "Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorangpun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku.

Yohanes 3:36
Barangsiapa percaya kepada Anak, ia beroleh hidup yang kekal, tetapi barangsiapa tidak taat kepada Anak, ia tidak akan melihat hidup, melainkan murka Allah tetap ada di atasnya."

Roma 12: 1
Karena itu, saudara-saudara, demi kemurahan Allah aku menasihatkan kamu, supaya kamu mempersembahkan tubuhmu sebagai persembahan yang hidup, yang kudus dan yang berkenan kepada Allah: itu adalah ibadahmu yang sejati.

Brenda Walsh

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun