Maka kali ini kami mengajak Anda untuk berkenalan dan menggali lebih dalam tentang Olah Digital, yang memberikan ruang kebebasan dalam berkarya. Hal penting lain adalah mutu sebuah foto ditentukan dari hasil pemotretan itu sendiri, sehingga sedapatnya tetap tunduk dalam acuan pembelajaran fotografi. Sejauh mana hal itu disebut sebagai ekspresi, maka mari kita belajar bersama. Jangan lupa untuk sertakan sebisa mungkin langkah-langkah yang dilakukan pada foto Anda dalam rangka mengolahnya (edit) secara digital, agar kita semua bisa saling berbagi dan belajar satu sama lain.
[caption id="attachment_213717" align="aligncenter" width="624" caption="Foto oleh Si Eka (Album Kampret)"]
Jangan lupa titipkan tautan (link) tulisan Anda pada kolom komentar dibawah jika Anda berpartisipasi dalam kegiatan Weekly Photo Challenge yang ke-22 ini. Dan jangan pula lupa untuk menautkan tautan tulisan ini ke artikel Anda agar memudahkan teman-teman lain yang ingin berpartisipasi atau membaca karya-karya yang lain.
Postingan yang terpilih sebagai yang terbaik untuk WPC 21: Foto Kolaborasi, adapadapostingan ini. Selamat kepada yang terpilih!
Salam Kampret!
Berikut daftar tulisan yang masuk untuk WPC 22:
- WPC 22: Instagram, Mainan Asyik Bagi Pecinta Fotografi
- Portrait of Keke
- Kucingku Keren Habis
- Melanjutkan Tradisi Nenek Moyang
- Ekspresikan Fotomu Dengan HDR!
- Jalan Pintas ke Low-Key
- Rinduku pada Hijau Dedaunan
- Obyek Itu Hilang Tertimbun Pasir Letusan Gunung Bromo
- WPC 22: Olah Digital Foto dengan Picassa
- Tantangan Oldig Bagi Pemula
- Mengolah Foto Digital dengan Streamzoo
- BeFungky: Olah Digital Foto Artistik yang Menggabungkan Instagram dan Photoshop
- Mengolah Foto: Cropping
- [WPC 22] Tentang Olah Digital, "Be Funky"
- Uh, Oh... I Don't Care Anymore! (Fiksi Edukasi)
- Serba Serbi Oldig
- Utak-atik Foto dengan iPiccy
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H