Mohon tunggu...
Kamilah Syakhsyiyyah
Kamilah Syakhsyiyyah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi Institut Pertanian Bogor

Mahasiswi Jurusan Biologi IPB

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Cegah Stunting! Mahasiswa KKN-TI IPB Buat Buku Resep Inovatif dan Gelar Demonstrasi Masak

24 Juli 2023   18:57 Diperbarui: 24 Juli 2023   19:34 408
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Tematik Inovasi (KKN-T Inovasi) Institut Pertanian Bogor (IPB) turut serta dalam upaya mencegah stunting dengan membuat buku resep inovatif yang berisikan menu sehat dan melakukan demonstrasi masak di Kelurahan Rancamaya, Kota Bogor, Jawa Barat.

Kegiatan demonstrasi masak dan pembagian buku resep dilaksanakan di Aula Kelurahan Rancamaya, pada Hari Jumat, 21 Juli 2023. Sasaran dari kegiatan ini adalah Ibu yang memiliki anak stunting dan Keluarga Rawan Stunting (KRS) di Kelurahan Rancamaya, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor. Selain itu, kegiatan ini juga melibatkan Kader Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) dan perangkat desa.

Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya untuk memerangi stunting dan meningkatkan kualitas pengolahan makanan berprotein seperti telur. Kurangnya variasi makanan dari olahan telur menjadi alasan pembuatan buku resep inovatif. Demonstrasi  masak dilakukan untuk memberikan penjelasan mengenai prinsip mengolah makanan secara higienis. Kegiatan ini mendapatkan dukungan dari Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) dan berkolaborasi dengan sebelas posyandu di Kelurahan Rancamaya, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor. 

Stunting merupakan masalah gizi kronis yang ditandai dengan pertumbuhan fisik yang terhambat pada anak-anak akibat kurang gizi dan asupan nutrisi yang tidak memadai dalam jangka waktu yang panjang yaitu sejak hamil hingga usia dua tahun. Ciri-ciri stunting yakni, berat badan yang kurang, tubuh kurus, rentan terkena penyakit, pertumbuhan kognitif terhambat, dan masalah perkembangan emosi dan sosial. Salah satu upaya pencegahan stunting dengan memberikan makanan bergizi seimbang. 

Sumber Gambar: Dokumentasi Pribadi (21 Juli 2023)
Sumber Gambar: Dokumentasi Pribadi (21 Juli 2023)

Kegiatan demonstrasi masak mendapatkan respon positif dari masyarakat Kelurahan Rancamaya. Para Ibu dan kader PKK merasa terbantu dengan pengetahuan dan informasi yang diberikan oleh mahasiswa KKN-T Inovasi. Melalui program ini, mereka dapat mengetahui variasi olahan telur sehingga anak tidak merasa bosan memakan telur. 

Penulis: Sophia Krisabel

Editor: Kamilah Syakhsyiyyah Islamiyyah

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun