Indonesia merupakan negara dengan populasi penduduk terbanyak nomor 4 di dunia. Banyaknya populasi penduduk ini tentu menjadi sebuah problematika sendiri untuk pemerintah untuk mengurus negara dan masyarakatnya. Salah satu problematika Indonesia masa kini ialah narkoba. Berdasarkan data yang dirilis oleh BNN tahun 2023 diketahui 1,73% dari 3,3 juta penduduk di Indonesia telah menyalahgunakan penggunaaan narkotika.
Penyalahgunaan narkotika ini umumnya dari kalangan remaja usia 15-16 tahun. Apabila terus dilakukan tanpa adanya tindakan tegas, hal ini akan menjadi dampak buruk bagi bangsa Indonesia, khususnya pada kalangan remaja yang merupakan penerus bangsa. Dampak negatif yang dirasakan dari penyalahgunaan narkotika ini dapat dirasakan oleh tubuh, dan lingkungan remaja tersebut.
Dari sisi tubuh remaja itu sendiri akan menyebabkan cara kerja otak terganggu dan menyebabkan tubuh ketergantungan narkotika yang menyebabkan rusaknya organ tubuh.Â
Sedangkan dari sisi lingkungan, penyalahgunaan narkotika akan berdampak pada masalah orang tua, maupun lingkungan sekitar mereka yang tidak mendukung perbuatan mereka yang akan berdampak pada pengabaia, turunnya kualitas hubungan sosial, berkurangnya prestasi dan pendidikan, hingga tindak kejahatan kriminalitas. Dampak negatif ini, tentu harus segera ditangani bersama-sama baik dari kalangan pemerintah, masyarakat, keluarga maupun diri sendiri untuk menjauhi narkoba.
Langkah awal yang dapat dilakukan untuk membangun kesadaran ialah melakukan penyuluhan pendidikan mengenai dampak buruk narkotika. Adapun langkah selanjutnya ialah dengan menciptakan lingkungan yang positif sehingga terhindar dari penyalahgunaan narkotika.Â
Sebagai contoh pada lingkungan sekolah, pihak sekolah menyediakan berbagai kegiatan ekstrakurikuler untuk remaja mengembangkan minat bakatnya. Sehingga remaja tidak mempunyai waktu dan tertarik mengenai narkotika karena mempunyai kesibukan dalam kegiatan positif.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H