Mohon tunggu...
Kalia Azzahra
Kalia Azzahra Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Padjadjaran

Saya mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Prodi Ilmu Politik, Universitas Padjajaran. Hobi Saya menulis, beryanyi, dan menulis puisi. Kepribadian atau MBTI saya ENFJ-T. Konten Favorite saya seputar politik, bahasa, budaya, kuliner, musik, dan dokumenter.

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Implikasi Kenaikan PPN dan UMP 2025 terhadap Tabungan Pensiun dan Kesejahteraan Sosial dalam Perspektif Ekonomi Politik Konvensional dan Baru

22 Desember 2024   02:02 Diperbarui: 22 Desember 2024   02:02 25
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Untuk mengatasi dampak negatif dari kebijakan ini, pemerintah perlu mengambil langkah strategis. Penguatan program pensiun berbasis kontribusi dapat menjadi solusi jangka panjang untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat pasca-produktif. Pemerintah juga perlu memastikan distribusi barang kebutuhan pokok berjalan lancar untuk mencegah kenaikan harga yang tidak terkendali. Kebijakan fiskal seperti kenaikan PPN dan UMP merupakan upaya penting dalam pengelolaan ekonomi negara. Namun, dampaknya yang luas dan kompleks menuntut pendekatan yang terintegrasi agar tidak memicu ketegangan sosial atau hambatan ekonomi. Kebijakan yang baik tidak hanya membutuhkan perencanaan yang matang tetapi juga pelaksanaan yang inklusif untuk memastikan keseimbangan antara pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun