Mohon tunggu...
Panji Joko Satrio
Panji Joko Satrio Mohon Tunggu... Koki - Pekerja swasta, . Lahir di Purbalingga. Tinggal di Kota Lunpia.

Email: kali.dondong@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Sudah Ada Nato, Mengapa Uni Eropa Bentuk Pesco?

29 November 2017   14:51 Diperbarui: 29 November 2017   18:43 1275
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sokolov mengatakan, PesCo akan digunakan untuk menghadapi ancaman ketidakstabilan dalam negeri yang dialami negara anggota. "PesCo diandalkan untuk mengatasi skenario gangguan sosial di negara anggota," katanya kepada Reuters.

Menurut Oliver de France dari Institute for International and Strategic Affairs (IRIS), negara-negara Uni Eropa menghadapi ancaman "dari dalam". Di antaranya keruntuhan institusional, kekacauan moneter, sikap Eropa-fobia, serta populisme yang bersifat transnasional.

Gejala "keruntuhan institusional" tampaknya mulai terlihat dengan adanya gerakan separatisme di Spanyol. Serta kian kuatnya goyangan kaum buruh dan oposisi terhadap Presiden Perancis Emmanuel Macron.

Skenarionya, PesCo akan diterjunkan jika salah satu negara mengalami kerusuhan sosial. Polisi tidak bisa diandalkan karena ikatan psikologis dengan warga lokal (keluarga dan domisili).

Adapun Claudio Major, dari German Institute for International and Security Affairs (SWP) menilai PesCo akan dalam meningkatkan kapasitas industri pertahanan Eropa. Sehingga mampu bersaing dalam memenangkan tender pengadaan alat pertahanan. (***)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun