Mohon tunggu...
Kak Cimot
Kak Cimot Mohon Tunggu... karyawan swasta -

Karyawan, penyuka fiksi, dan travelling.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kusampaikan Kata Berbaris Rapi Menghadap-Mu

8 Agustus 2012   04:01 Diperbarui: 25 Juni 2015   02:06 75
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

kusampaikan kata berbaris rapi menghadap-Mu sepertinya diam, tapi gegas di hati menghamparkan semua harap aku percaya pada-Mu saja dan bila dihantamkan aku pada pilu pahit kuambil penawarnya dari-Mu lalu luka menguap suka pada-Mu bersama adalah belajar menghapal bahwa hidup adalah tentang bertahan kusampaikan buncah keluh memeluk-Mu setelah kuawali luruh dalam wudhu penuhlah kalbu air tangis syahdu aku pencemburu sendu jadilah bara yang membakarku gelegakkan buncah cahaya sampai terang jiwa

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun