Mahasiswa KKN Unnes Laksanakan Program SDGs

Magelang, 12 Agustus 2024 -- Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Universitas Negeri Semarang (UNNES) yang tergabung dalam kelompok UNNES Giat 9 telah melaksanakan program pemberdayaan teknologi tepat guna di Desa Gunungsari, Kecamatan Windusari, Kabupaten Magelang. Kegiatan ini meliputi pemasangan lampu panel surya dan pelatihan pembuatan kompos yang dirancang untuk mendukung keberlanjutan dan kemandirian energi desa.

Pemasangan satu dari tiga panel surya

Dalam kegiatan ini, mahasiswa KKN UNNES mengajak warga untuk terlibat aktif, terutama dalam proses pemasangan lampu panel surya yang memanfaatkan energi matahari sebagai solusi pencahayaan. Teknologi ini diharapkan dapat menyediakan penerangan yang ramah lingkungan, hemat biaya, dan sesuai untuk daerah yang sulit dijangkau jaringan listrik.Selain pemasangan lampu surya, mahasiswa juga membimbing warga dalam pembuatan kompos melalui modul panduan. Modul ini mencakup tahapan pemilihan bahan organik, proporsi yang tepat, serta cara pengolahan kompos agar lebih efektif. Dengan modul ini, warga dapat memanfaatkan limbah organik, seperti sisa makanan dan dedaunan, menjadi pupuk alami yang berguna bagi pertanian desa.
Kegiatan ini mendukung beberapa tujuan Sustainable Development Goals (SDGs), yaitu SDG 7 (Energi Bersih dan Terjangkau), SDG 11 (Kota dan Komunitas Berkelanjutan), serta SDG 13 (Penanganan Perubahan Iklim). Dengan penerapan teknologi ini, diharapkan warga desa dapat mengurangi ketergantungan pada energi fosil, meminimalkan limbah, serta berkontribusi terhadap pengurangan emisi karbon.

Kepala Desa Gunungsari menyampaikan apresiasinya kepada mahasiswa KKN UNNES atas dedikasi mereka. "Kehadiran mahasiswa UNNES Giat 9 membawa angin segar bagi desa kami. Kami berharap teknologi yang mereka perkenalkan ini akan membawa perubahan positif dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat Gunungsari," ujarnya.

Kegiatan ini menunjukkan kontribusi nyata mahasiswa dalam mendorong kemandirian desa melalui teknologi ramah lingkungan dan pemberdayaan masyarakat. Program ini juga diharapkan menjadi inspirasi bagi daerah-daerah lain dalam menerapkan teknologi tepat guna untuk mencapai keberlanjutan dan kesejahteraan masyarakat pedesaan.