Mohon tunggu...
Kahfi
Kahfi Mohon Tunggu... Wiraswasta - Penikmat wacana sosial, politik, agama, pendidikan, dan budaya

Manusia bebas yang terus belajar dalam kondisi apapun, Jangan biarkan budaya menjiplak ditengah ekonomi yang retak.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Baliho Mu Tak Menarik

26 Agustus 2021   21:15 Diperbarui: 26 Agustus 2021   22:01 302
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tuan dan Nyonya bangsa ini sedang berduka,

Tak sepantasnya kau membuat luka,

Terlebih dengan cara yang terbuka,

Kerana bukan kepentingan mereka,

Kepentingan mereka adalah ekonomi,

Ekonomi penuhi hidup sehari-hari,

Ekonomi memberi nafkah anak dan istri,

Gambar tuan dan nyonya tak menarik hati,

Bukan kami tak peduli Tapi, kami tak simpati apalagi berempati,

Tuan dan nyonya yang akan berkompetisi,

Jagalah hati dan nurani,

Demi kepentingan negeri ini,

Sebagai anak dari ibu pertiwi,

Tuan dan Nyonya, sekali lagi kami ingatkan,

Untuk kemajuan masa depan, bukan untuk kelompok dan golongan,

Ini adalah sebagian jerit perwakilan, mereka yang kelaparan tak berkesudahan,

Di tengah arus keterbukaan, yang mengalami sumbatan,

Tuan dan Nyonya, marilah bergandengan tangan,

Membangun peradaban untuk kemanusiaan,

Kemanusiaan atas nama kebhinekaan, dan ke-Indonesia-an,

Menuju rakyat adil dan sejahtera melepas penderitaan.

Ruang Inspirasi,26/8/2021 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun