Mohon tunggu...
kaekaha
kaekaha Mohon Tunggu... Wiraswasta - Best in Citizen Journalism 2020

(Mantan) Musisi, (mantan) penyiar radio dan (mantan) perokok berat yang juga penyintas kelainan buta warna parsial ini, penikmat budaya nusantara, buku cerita, sepakbola, kopi nashittel, serta kuliner berkuah kaldu ... ingin sekali keliling Indonesia! Email : kaekaha.4277@yahoo.co.id

Selanjutnya

Tutup

Ramadan Pilihan

Pengalamanku Berhadapan dengan Komplotan Maling "Musuh dalam Selimut"

4 April 2024   22:06 Diperbarui: 4 April 2024   22:14 1814
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Anehnya, pihak pengembang benar-benar baru mengetahui masalah ini. Kok bisa?

Akhirnya, pihak pengembang berniat mengganti semua perangkat kunci semua rumah di blok kami yang totalnya sekitar seratusan rumah, khususnya pintu depan dan belakang yang punya akses dari dan ke luar.

Tapi kami sepakat menolak dan lebih memilih minta uang cash untuk beli sendiri perangkat rumah kuncinya. Karena khawatir semua seragam lagi seperti sebelumnya!

Jadi, sebagai bentuk antisipasi, kalau anda membeli rumah di perumahan, baik bekas atau baru ada baiknya mengganti perangkat kuncinya, syukur-syukur secara berkala.

Terkhusus, kunci pintu yang berhubungan dengan akses keluar. Apalagi jika sering ditinggal mudik, pulang kampung atau liburan dalam jangka waktu yang relatif lumayan agak lama.

Segera diganti dengan yang baru, agar kejadian yang saya alami tidak akan terulang kepada anda!

Semoga Bermanfaat!

Salam matan Kota 1000 Sungai, Banjarmasin nan Bungas!

Kompasianer Banua Kalimantan Selatan | KOMBATAN
Kompasianer Banua Kalimantan Selatan | KOMBATAN

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun