Taman Kamboja atau sekarang lebih dikenal masyarakat sebagai RTH Taman Kamboja yang terletak tepat di jantung "Kota 1000 Sungai, Banjarmasin nan Bungas!", yaitu di jalan Anang Adenansi, saat ini menjadi salah satu tempat favorit bagi warga kota untuk basambang atau basasambang alias ngabuburit.
Terlebih setelah Pemko Banjarmasin secara bertahab serius melengkapi destinasi berlibur murah terluas di Kota Banjarmasin tersebut dengan berbagai fasilitas.
Baca Juga: Basambang Menyusuri Sungai Tatah Belayung, Mamutiki Ikan dari Tampiray
Selain fasilitas hutan kota yang juga berfungsi sebagai area konservasi dan juga pendidikan dengan beragam jenis pepohonan lengkap dengan keterangan spesiesnya, taman ini juga dilengkapi dengan plaza expo untuk agenda pameran, bazaar, juga even pasar wadai di bulan Ramadhan. Tidak hanya itu!
Untuk anak-anak, taman ini juga dilengkapi dengan beragam fasilitas bermain dengan corak warna-warni yang tentunya sangat menggoda siapapun, apalagi anak-anak dan ini yang paling spektakuler, tepat di tengah-tengah taman ini terdapat kolam khusus yang cukup luas yang dilengkapi dengan fasilitas khusus untuk atraksi air mancur menari.
Khusus untuk atraksi air mancur menari yang konon dibangun dengan anggaran mencapai 5,4 miliar tersebut, sayangnya masyarakat hanya bisa menikmatinya pada hari Sabtu malam Minggu jam 21.00-22.00 WITA, itupun dulu! Sebelum pandemi covid-19 meneror Kota Banjarmasin sampai pemerintah kota merasa perlu memberlakukan pembatasan sosial berskala besar atau PSBB sampai dua periode.
Baca Juga: Berburu Wadai  Banjar di Pasar Wadai Ramadan 2019, Banjarmasin
Sejak PSBB sampai hari ini, RTH Taman Kamboja memang tidak ditutup untuk umum, tapi semua wahana permainan anak berikut fasilitas atraksi air mancur menari yang ada di dalamnya semuanya tidak beroperasi. Tidak heran jika kemudian taman yang biasanya ramai pengunjung ini, sekarang menjadi jauh lebih sepi dari hari-hari biasanya.
Kalau sore saja sepi begini, bagaimana malam harinya?