Mohon tunggu...
kaekaha
kaekaha Mohon Tunggu... Wiraswasta - Best in Citizen Journalism 2020

(Mantan) Musisi, (mantan) penyiar radio dan (mantan) perokok berat yang juga penyintas kelainan buta warna parsial ini, penikmat budaya nusantara, buku cerita, sepakbola, kopi nashittel, serta kuliner berkuah kaldu ... ingin sekali keliling Indonesia! Email : kaekaha.4277@yahoo.co.id

Selanjutnya

Tutup

Segar Artikel Utama

30 Menit untuk Keseimbangan Berpuasa

10 Mei 2020   20:02 Diperbarui: 13 Mei 2020   11:40 752
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Senam Ringan Untuk Pinggang| @kaekaha 

Silakan pilih sesuai dengan kebiasaan, kebutuhan dan  kemampuan agar efektif menjaga kebugaran, sekaligus tidak mengganggu ibadah puasa.

Untuk menerapkan konsep olahraga ala dr Michael Triangto, SpKO di atas, di pagi hari kita bisa melakukannya dengan jalan kaki atau bersepeda mengelilingi komplek atau sambil beli sayur, syukur-syukur bagi yang masih punya kebun bisa sambil jalan santai menuju kebun untuk memetik sayuran atau buah-buahan untuk buka puasa nanti. 

Baca Juga :  Cara Cepat dan Mujarab Meredakan Sakit Kepala Tanpa Obat

Pergerakan yang kita lakukan relatif cukup untuk memperlancar sirkulasi peredaran darah dan tetap menjaga berlangsungnya pembakaran kalori meskipun dalam skala terkecil, sehingga metabolisme tubuh tetap berjalan dengan baik.

Untuk durasinya, silakan pilih sesuai dengan kebiasaan, kebutuhan dan  kemampuan agar efektif menjaga kebugaran, sekaligus tidak mengganggu ibadah puasa, mungkin antara 30 menit sampai jam lah.

Tapi ingat, kalau daerah anda tergolong zona merah penyebaran covid-19 dan dalam kondisi PSBB seperti kami di Kota Banjarmasin, jangan lupa protokoler kesehatan yang telah ditentukan terkait covid-19 harus tetap diikuti ya!

Senam Ringan Untuk Bahu | @kaekaha 
Senam Ringan Untuk Bahu | @kaekaha 

Untuk olahraga sore hari prinsipnya tetap sama, tetap sesuai kebutuhan dengan  intensitas yang terukur, tidak terlalu lama dan tidak terlalu berat. Hanya saja, karena sore hari lebih mendekati momen berbuka puasa, level olahraganya bisalah dinaikkan sedikit. 

Tapi kalau mau aman, tetap ambil porsi secukupnya saja, seperti melakukan senam sehat pada umumnya. Dimulai dari pemanasan dan peregangan otot-otot secara runtut dan tertaur dari bagian atas atau bagian kepala sampai terakhir di bagian kaki.  

Agar prosesnya tertib, teratur dan berimbang, setiap gerakan berikan porsi hitungan yang sama bisa 3, 4 atau sesuai kebutuhan. 

Di bagian ruas atas atau kepala, leher sampai bahu atau pundak kita bisa melakukannya dengan gerakan teratur dan berimbang berupa menggerakkan kepala ke arah kiri dan kanan sejauh mungkin dan selanjutnya bisa dikombinasikan dengan gerakan kepala ke depan dan ke belakang juga buang sejauh mungkin. Setelah itu, kombinasikan dengan gerakan memutar kepala secara bergantian ke kiri dan kanan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Segar Selengkapnya
Lihat Segar Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun