Baca Juga : Mal Terbesar di Banjarmasin Resmi Tutup karena Covid-19
Salah satu kabar baik sekaligus inspiratif yang berhembus menyejukkan terkait upaya memutus mata rantai penyebaran Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) datang dari ide kreatif Jaringan Pegiat Literasi Digital (Japelidi) yang memproduksi berbagai infografis edukatif terkait cara penanggulangan mandiri wabah Covid-19.
Salah satunya adalah poster edukatif bagi masyarakat nusantara dengan tema "Jaga diri dan Jaga Keluarga" menggunakan 42 bahasa daerah di Indonesia. Keren kan!
Untuk menambah jangkauan penyebaran konten berbahasa daerah tersebut, Japelidi bekerja sama dengan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Gerakan Nasional Literasi Digital Siberkreasi, Jaringan Radio Komunitas Indonesia (JRKI) dan Komunitas “Berbeda Itu Biasa”.
Infografis Covid-19 berbahasa Indonesia-Banjar karya Jaringan Penggiat Literasi (Japelidi)
Poster-poster unik dengan warna cerah dan desain grafis yang enak dilihat dan mudah dipahami ini tentu sangat bermanfaat untuk memberikan pemahaman kepada seluruh masyarakat di Indonesia terkait upaya pencegahan dini penyebaran wabah Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) dan selain itu, ada efek samping yang tidak kalah pentingnya!
Gairah berbahasa daerah!
Mungkin poster kreatif karya Jaringan Pegiat Literasi Digital (Japelidi) ini merupakan produk literasi pertama yang dicetak dalam beragam bahasa daerah di Indonesia, walaupun dari segi jumlah bahasa yang digunakan memang masih jauh dari jumlah bahasa daerah yang sampai sekarang masih aktif digunakan masyarakat nusantara yang konon diatas angka 700 bahasa.
Tapi setidaknya, untuk mengawali sebuah langkah besar menggerakkan literasi, khususnya berbasis bahasa daerah yang dilakukan Japelidi sangat layak untuk mendapatkan apresiasi.
Baca Juga : Doaku | Pulanglah Corona!