Mohon tunggu...
kaekaha
kaekaha Mohon Tunggu... Wiraswasta - Best in Citizen Journalism 2020

(Mantan) Musisi, (mantan) penyiar radio dan (mantan) perokok berat yang juga penyintas kelainan buta warna parsial ini, penikmat budaya nusantara, buku cerita, sepakbola, kopi nashittel, serta kuliner berkuah kaldu ... ingin sekali keliling Indonesia! Email : kaekaha.4277@yahoo.co.id

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Fakta “Penyerbuan” Para-Kombatan di Ajang JNE Kopiwriting, Banjarmasin 2019

24 Agustus 2019   13:55 Diperbarui: 25 Agustus 2019   15:12 93
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Depi Haryanto bos JNE Cabang Banjarmasin (@kaekaha)

Terakhir, tentu saja session yang paling “diserbu” oleh Para-Kombatan, yaitu pemaparan Aulia Abdi bos dari Jaringan rumah makan khas Banjar, Rumah Sambal Acan Raja Banjar dan produk sambal acan (terasi) khas Banjar, Sambal Acan Raja Banjar yang sangat kental dengan citarasa khas Banjar-nya itu sangat terbantu dengan adanya produk layanan PESONA dari JNE yang menurut Aulia Abdi sangat membantu UMKM lokal khas daerah untuk berpromosi sekaligus memasarkan produk-produknya.

Menurut Aulia Abdi, Sambal Acan Raja Banjar yang sejak tahun 2014 sudah memanfaatkan layanan JNE ini, saat ini memproduksi beragam varian sambal acan bercitarasa Khas Banjar yang ikonik, seperti varian limau wangkang, ramania (gandaria), hampalam atau mangga asam, terong asam dan binjai. 


Uniknya, meskipun produk sambal terasi Sambal Acan Raja Banjar ini mengusung tema citarasa lokal tanah Banjar yang bercirikan pada citarasanya yang dominan pedas dan gurih, tapi Aulia merekomendasikan citarasa sambalnya yang tetap cocok dengan selera masyarakat nusantara. 

Mau coba!? Yuk order melalui PESONA-nya JNE

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun