Mohon tunggu...
Kartika E.H.
Kartika E.H. Mohon Tunggu... Wiraswasta - Best in Citizen Journalism 2020

... penikmat budaya nusantara, buku cerita, kopi nashittel (panas pahit kentel) serta kuliner berkuah kaldu ... ingin sekali keliling Indonesia! Email : kaekaha.4277@yahoo.co.id

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Ternyata, Kepala Demang Lehman Masih Ditawan Belanda Sampai Saat Ini

23 Juni 2019   01:50 Diperbarui: 29 Juni 2021   09:23 4186
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sindonews.com - wikimedia

Kenapa tidak ada lompatan yang signifikan terkait upaya pemulangan kepala Demang Lehman ke Indonesia! Ke tanah tumpah darah kita? Kenapa tidak ada pihak yang berwenang dari daerah sampai pusat yang secara resmi bergerak minta keterangan resmi kepada pemerintah Belanda atau mungkin melihat keaslian serta validitas keberadaan tengkorak Demang Lehman secara langsung ke Belanda? 

Maaf, pulangnya kepala Demang Lehman tidak hanya terkait marwah bangsa dan negara atau mungkin bukti sejarah perjuangan masyarakat Banjar dalam usahanya mengusir Belanda dari Nusantara sebagai "pintu masuk" bagi pengakuan gelar pahlawan nasional semata, tapi juga terkait kesempurnaan "kembalinya" Demang Lehman ke hadirat Sang Pencipta!

Sebagian atau seluruh jasad sang pahlawan selayaknya dimakamkan, bukan dipajang di museum! Apalagi museum (musuh) penjajah seperti Belanda yang pasti menganggap pejuang-pejuang kita adalah para ekstremis yang tidak lebih baik dari begal, perampok, dan bromocorah lainnya!

Semoga ke depan, semua pihak yang berkepentingan terutama pemerintah daerah dan pusat bisa bekerja sama dan berkoordinasi dengan lebih baik untuk menyempurnakan kepahlawanan Demang Lehman, yaitu  bisa memulangkan kepalanya serta mengakui jasa besarnya sebagai pahlawan bangsa secara nasional.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun