Barito Putera Posisi 4 Besar Klub Termahal Liga 1 2018, Jagoanmu?

Awal tahun 2019, PS. Barito Putera Banjarmasin kembali memantik perhatian insan bola tanah air. Setelah berita mantan kapten Timnas U-16, David Maulana merapat ke Barito Putera U-16 menyusul 3 kompatriotnya di timnas, Bagus-Bagas Kahfi dan Mochamad Yudha Febrian, berikutnya giliran gelandang berbakat timnas U-23 Evan Dimas yang menjadi pemantik berikutnya setelah resmi merapat ke Laskar Antasari.  

Baca Juga : Bertemu Bintang Sepakbola di Masjidil Haram

Pemantik perhatian terbaru datang dari transfermarkt, situs web informasi sepakbola yang berbasis di Jerman. Situs milik Axel Springer ini baru saja merilis daftar"squad"  klub termahal Liga 1 Indonesia 2018. Spesialnya, ada kejutan menarik dalam daftar rilis terbaru tersebut, yaitu terdepaknya tim Maung Bandung dari 5 besar, serta kemunculan wakil dari Kota 1000 Sungai PS Barito Putera di posisi 5 besar.  

30 tahun Barito Putra Menuju Juara (Grafis : @kaekaha)

Dikutip dari TribunWow.com, dalam rilis transfermarkt.com tersebut menempatkan squad Laskar Antasari, Barito Putera di posisi ke empat dengan nilai pasar mencapai 64,1 miliar rupiah disusul oleh PS. TIRA di posisi terakhir 5 besar dengan nilai pasar 60,8 miliar rupiah.

Baca Juga : Meneladani Sosok Haji Leman, Putra Dayak Pendiri Barito Putera

Untuk posisi 3 teratas ditempati oleh Bali United, PSM Makassar dan sang Juara Liga 1 2018, Persija Jakarta. Bali United tim yang bermarkas di Stadion Wayan Dipta, Gianyar, Bali ini menjadi klub termahal di Liga Indonesia dengan nilai pasar mencapai 4,9 juta Euro atau sekitar 81,6 miliar rupiah.

Barito Putera (Foto : @kaekaha)

Sedangkan diposisi kedua ditempati oleh tim Juku Eja PSM Makassar dengan nilai pasar yang sama dengan Macan Kemayoran, Persija Jakarta yang menempati posisi ke-3, yaitu sebesar 3,95 miliar Euro atau sekitar 65,8 miliar rupiah. Jawara dan runner up Liga  1 Indonesia 2018 ini dibedakan oleh jumlah pemain asing yang dimiliki, PSM Makassar memiliki 5 pemain asing, sedangkan Persija Jakarta memiliki 4 pemain asing.

Baca Juga : Bergerak Cepat, Barito Putera Resmi Merekrut Evan Dimas

Dalam rilis ini, kejutan berikutnya adalah raibnya Maung Bandung dari daftar 5 teratas klub termahal di Liga 1 padahal sepanjang 2018, Persib Bandung selalu menjadi penguasa daftar klub termahal Liga 1 versi transfermarkt ini. Kali ini Persib Bandung tidak hanya sekedar kehilangan tahtanya sebagai klub termahal, bahkan dalam daft5 besar-pun lepas. Maung Bandung berada di posisi ketujuh dengan total nilai pasar 3,6 juta Euro atau sekitar 60 miliar rupiah.

Squad Barito Putera pada Liga 1 2018 (Foto : liga-indonesia.id)

Nilai pasar Persib Bandung sebenarnya sama dengan Mitra Kukar di posisi 6 yang tahun depan harus berlaga di Liga 2. Keduanya juga sama-sama mempunyai 4 pemain asing, bedanya pada total jumlah pemain yang mengisi squad selama kompetisi berlangsung. Mitra Kukar memiliki total 34 pemain, sedangkan Persib Bandung memiliki total 27 pemain.

Baca Juga : Barito Putera Raih Penghargaan Tim Paling Fair Play di Liga 1 Musim 2018

Diurutan ke-8, tim asal Ibu Kota Kalimantan Timur, Samarinda, Pusamania Borneo FC mengisi slot. Tim Pesut Etam yang bermarkas di Stadion Segiri Kota Samarinda ini mempunyai nilai pasar sekitar 59,1 miliar rupiah, disusul berikutnya oleh satu-satunya tim dari Jawa Tengah, muka baru pada Liga 1 2018, PSIS Semarang dengan nilai pasar sebesar 56,3 miliar rupiah di posisi ke-9. Sedangkan di posisi buncit 10 besar, bertengger salah satu tim fenomenal dari Jawa Timur, Arema FC. Tim kebanggan kera-kera Ngalam yang mempunyai julukan Ongis Nade alias Singo Edan ini mempunyai nilai pasar sekitar 55,8 miliar rupiah. Ada di posisi berapa yim kebangganmu?

Kontestan Liga 1 2018 (grafis : bola.com)

Berikut daftar lengkap 10 klub termahal di Liga Indonesia musim 2018.
1. Bali United FC (81,6 miliar rupiah)
2. PSM Makassar (65,8 miliar rupiah)
3. Persija Jakarta (65,8 miliar rupiah)
4. PS Barito Putera (64,1 miliar rupiah)
5. PS TIRA (60,8 miliar rupiah)
6. Mitra Kukar (60 miliar rupiah)
7. Persib Bandung (60 miliar rupiah)
8. Borneo FC (59,1 miliar rupiah)
9. PSIS Semarang (56,3 miliar rupiah)
10. Arema FC (55,8 miliar rupiah)