Sedangkan inovasi diversifikasi produk untuk olahan yang lain masih belum ada, sehingga sebagian besar petani lebih memilih untuk bersikap pragmatis dengan hanya menanam buah Belungka batu ketika permintaan sedang memuncak di seputar bulan Ramadhan saja.
Belungka Batu di Kalimantan Selatan
Buah Belungka Batu di Kalimantan Selatan, hampir semuanya dipasok dari daerah Kabupaten Tapin, khususnya dari desa Batang Lantik, yang sebagian besar warganya memang berprofesi sebagai petani kebun. Sekedar informasi, Daerah kabupaten Tapin memang dikenal sebagai salah satu penghasil produk pertanian di Kalimantan Selatan.Â
Selain di plot sebagai sentra bawang merah dan kentang, daerah ini juga dikenal sebagai penghasil cabai yang konon mempunyai indeks rasa pedas tertinggi di dunia, yaitu cabai Hiyung. Â Bahkan sebagai pengakuan, pada tahun 2012 Kementerian Pertanian, melalui Pusat Perlindungan Varietas Tanaman dan Perizinan Pertanian telah menerbitkan sertifikat varietas lokal Cabai Hiyung sebagai cabai yang posisinya masih terpedas di Indonesia. Woooow!
 Di sepanjang jalan Ahmad Yani yang merupakan jalan lintas/poros Kalimantan yang menghubungkan berbagai propinsi di Kalimantan sekaligus etalase Kota Banjarmasin tersebut, juga tidak luput dari membanjirnya pedagang buah belungka batu. Biasanya para pedagang mengkombinasikannya dengan berdagang buah lainnya seperti semangka, melon, juga blewah.Â
 Sayang, bila dibandingkan dengan keluarganya yang lain, harga per-kg buah belungka batu dipasaran pedagang di sepanjang Jl. Ahmad Yani relatif tergolong murah, yaitu Rp. 6000/kg. Coba bandingkan dengan blewah yang datang dari Surabaya, harga per-kg-nya mencapai Rp.15.000-20.000,-
Bagi masyarakat Banjar, Belungka batu bukan hanya sekedar buah semusim yang hadir setahun sekali saja, tapi sudah menjadi bagian dari budaya masyarakat untuk meramaikan pernik kuliner dan asupan bergizi yang menyegarkan selama bulan Ramadhan.
 Sebagai buah "Ramadhan", tentu kehadiran si Timun Batu akan selalu dirindukan ketika bedug mulai bertalu-talu sepanjang petang di Bulan Suci yang penuh dengan berkah ini. Mau merasakan sensasinya? Yuk jalan-jalan Ramadhan ke Banjarmasin.