Mohon tunggu...
Tatit Pramudho Lukito
Tatit Pramudho Lukito Mohon Tunggu... -

I'm the one who loves peace n respect :)

Selanjutnya

Tutup

Otomotif

Banyaknya Produksi Motor dan Mobil Baru Menambah Kemacetan di Ibu Kota

3 Februari 2012   09:43 Diperbarui: 25 Juni 2015   20:06 290
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Zaman makin modern, saat ini banyak sekali pabrikan motor maupun mobil mengeluarkan produksi terbaru mereka. Tidak sadarkah mereka???? Apa yang terjadi??? Jalanan di ibu kota kian marak dengan adanya kemacetan, di tambah lagi keluaran produksi motor dan mobil di Indonesia, wah-wah makin macet saja ya jalanan. Dari semua kalangan pasti mayoritas memiliki motor, jalanan dipadati motor-motor yang mengambil jalan pejalan kaki. Bukannya macet terselesaikan malah tambah parah saja jalanan saat ini. Secara psikologis, orang-orang sekarang pasti meminati barang-barang yang baru atau yang lagi ngetrend saat ini, otomatis meningkatnya pembelian motor dan mobil. Para pabrikan motor dan mobil sadar akan hal ini dan mementingkan kebutuhan mereka sendiri dibandingkan kenyamanan para penggunanya nanti. Efek/akibat dari keluaran produksi-produksi baru yaitu para pengguna pasti akan mengalami kemacetan yang lebih tinggi dibandingkan tahun-tahun lalu. Bayangkan para pekerja sekarang harus datang subuh-subuh untuk bisa sampai kantor tepat pada waktunya. Sungguh naas sekali dan sangat disayangkan hal ini harus terjadi, padahal kalau para pabrikan bisa meminilimasir produksi-produksi baru dan berusaha mencegah pasti kemacetan tidak akan terjadi lebih parah.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Otomotif Selengkapnya
Lihat Otomotif Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun