Mohon tunggu...
Kadir Ruslan
Kadir Ruslan Mohon Tunggu... Administrasi - PNS

PNS di Badan Pusat Statistik. Mengajar di Politeknik Statistika STIS. Sedang belajar menjadi data story teller

Selanjutnya

Tutup

Money Artikel Utama

Upaya Memperbaiki Inakurasi Data Produksi Jagung

13 April 2019   11:30 Diperbarui: 6 April 2020   20:47 835
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Namun, hal ini tidaklah mudah. Tantangan utamanya adalah karakteristik budidaya tanaman jagung itu sendiri. Sebagian besar penanaman jagung dilakukan di lahan-lahan yang tidak terlalu luas dan tersebar di seluruh wilayah Indonesia. 

Tanaman ini juga ditanam secara musiman bergantung pada preferensi petani, yang dipengaruhi oleh banyak faktor. Akibatnya, informasi yang akurat mengenai luas lahan yang secara khusus didedikasikan untuk penanaman jagung secara permanen tidak tersedia.

Saat ini, BPS bekerja sama dengan Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) sedang mengembangkan metode KSA untuk komoditas jagung. Tahun ini uji coba akan dilakukan di seluruh wilayah Indonesia. 

Meski demikian, ini bukan tugas yang mudah karena isu ketersediaan informasi lokasi potensi komoditas jagung. Karena itu, BPPT juga sedang mengkaji opsi lain berupa penggunaan teknologi radar. Upaya-upaya ini diharapkan dapat memberi solusi bagi perbaikan akurasi data jagung. (*)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun