Mohon tunggu...
Nayu Lydia
Nayu Lydia Mohon Tunggu... Freelancer - A Sculptor and Freelance Writer

Traveling, eating, drawing and writing. Find me on Instagram @nayu_lydia

Selanjutnya

Tutup

Love Pilihan

Pasangan Cenderung Mencari Stres di dalam Hubungan, Kok Bisa?

28 Mei 2023   08:48 Diperbarui: 30 Mei 2023   18:25 139
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kamu pernah merasa ngga sih kalau terkadang di dalam hubungan tuh kita cenderung mencari stres? Mengutip dari channel Youtube Parentalk bahwa manusia itu secara tidak sadar mencari stres. Hmm, kok bisa? 

Di dalam pernikahan apalagi setelah selesai masa honeymoon akan mulai muncul masalah--masalah atau konflik di dalam rumah tangga. 

Namun, pada tahun tertentu ada fase dimana hubungan terasa flat, kaya yaudah ngalir gitu aja tanpa ada challenge di dalamnya atau goals yang mau dicapai bersama. Alhasil, hubungannya terasa kurang menyenangkan.

Nah, dari situ kita mulai mencari yang namanya stres. Mana nih excitementnya? Challenge apa lagi yang bisa membuat hubungan terasa lebih menyenangkan dan menantang? 

Perlu digaris bawahi bahwa stres yang dimaksud bukan stres yang berdampak negatif ya atau sampai depresi mengurung diri. Bukan seperti itu. Tetapi stres yang dimaksud yaitu cenderung stres ke arah positif.

Contohnya, seperti pada masa PDKT pasti ada sensasi deg-degan ketika akan bertemu atau ketika kita mengirim pesan pada pasangan tapi ngga langsung balas jadi ada pikiran bertanya-tanya, galau dan sebagainya. 

Tapi saat tiba waktunya bertemu atau pasangan membalas pesan kita, kegalauan itu hilang dan tergantikan oleh perasaaan gembira (excitement). Stres ini digantikan oleh excitement, jadi emosi kita yang dimainkan naik-turun dan bumbu-bumbu inilah yang membuat hubungan semakin menyenangkan karena ada adrenalin tersebut.

Mengapa kita mencari stres? Karena manusia itu cepat bosan pada rutinitas yang begitu-begitu terus atau kewajiban yang dijalani sehari-hari sehingga kita butuh yang namanya excitement tadi atau adrenalin tersebut di dalam hubungan. Hal ini juga bertujuan untuk membuat hubungan menjadi semakin intim dan terjaga romantismenya.

Dalam mencari stres tersebut kita juga harus berkompromi dengan pasangan, jangan sampai satunya mencari stres eh yang satu ngga mau nyari stres. Nah, gimana sih nyari stres yang positif tuh?

1. Membuat goals bersama

Salah satu cara mencari stres yaitu dengan menciptakan goals bersama. Pernikahan itu proses pembelajaran diri seumur hidup dan jangka waktu yang panjang. Maka dari itu kita membutuhkan goals yang akan dicapai bersama pasangan, misalnya membangun rumah impian bersama, ingin mengunjungi beberapa tempat di luar negeri atau ingin melanjutkan pendidikan bersama. Yang mana kita juga harus memikirkan soal jangka panjang dan sesuaikan dengan kebutuhan masing-masing pasangan.

Di dalam mencapai goals tersebut pasti ada yang namanya hambatan sehingga kita dan pasangan terpacu adrenalin untuk mencari jalan keluar penyelesaian masalah. Nah, setelah kita bisa memecahkan masalah tersebut, maka akan muncul excitement. Hal itu bisa terjadi beberapa kali dalam mencapai goals, Sehingga hubungan terasa lebih menantang dan menyenangkan.

2. Mencoba hal baru bersama

Ada banyak hal yang bisa memicu kerenggangan hubungan. Seperti aktivitas yang begitu-begitu saja, kurangnya quality time dan lain sebagainya sehingga kita merasa bosan dengan pasangan dan lama-lama rasa cinta juga bisa memudar. Perlu diketahui bahwa sebenarnya kita "tidak bosan pada pasangan" melainkan bosan pada situasi. Rutinitas yang selalu sama dan tidak adanya perubahan yang bisa membuat hubungan semakin tidak nyaman.

Itulah pentingnya mencoba hal baru bersama pasangan. Misalnya, memiliki hobi baru bersama seperti mencoba olahraga tenis atau membuat jadwal kencan berdua setiap satu minggu sekali atau hal-hal lainnya yang bisa menambah gairah dalam hubungan.

Kita juga harus aware dalam menerima sinyal-sinyal yang muncul saat hubungant terasa flat. Itu tandanya kita harus menciptakan perubahan bersama pasangan. Dengan cara-cara itulah kita menjaga pondasi hubungan menjadi lebih kuat.

3, Berkomitmen untuk melakukan yang terbaik

Butuh tekad dan komitmen bersama untuk menciptakan hubungan yang sehat, kuat dan ideal. Sebagai pasangan kita juga perlu mengingatkan jika salah satu ada yang keluar jalur. Perlu diingat bahwa membangun hubungan yang sehat itu membutuhkan dua pihak yang sama-sama berkontribusi.

Jadi, jangan lelah untuk saling mengingatkan pasangan akan tujuan bersama dan kebahagiaan jangka panjang.

Nah, itulah penjelasan kenapa tanpa disadari kita mencari stres di dalam hubungan karena ternyata yang dicari adalah excitementnya. Menurut kamu, benar ngga sih kita tuh mencari stres? Apa kamu juga mengalaminya?

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Love Selengkapnya
Lihat Love Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun