Mohon tunggu...
Kadek Bagastya Adi
Kadek Bagastya Adi Mohon Tunggu... Lainnya - mahasiswa

Nama saya Kadek Bagastya Adi , seorang mahasiswa yang sedang menempuh pendidikan di Primakara University. Meskipun saat ini saya belum berprofesi, saya memiliki minat yang besar dalam bidang teknologi dan inovasi digital.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Apa Pentingnya Mengetahui Minat dan Bakat Pada Anak-Anak Sejak Dini?

26 Juni 2024   07:28 Diperbarui: 26 Juni 2024   07:36 180
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mengapa Bakat Anak Harus Diakui dan Dikembangkan Sejak Usia Dini? Pengakuan dan pengembangan bakat anak sejak usia dini sangat penting karena berdampak besar pada pertumbuhan mereka dalam berbagai aspek, termasuk pendidikan, karier masa depan, dan interaksi sosial. Ketika minat dan bakat anak dalam bidang seperti seni atau sains didukung dengan fasilitas yang memadai, mereka akan lebih termotivasi untuk mengembangkan keterampilan tersebut, yang pada gilirannya meningkatkan rasa percaya diri dan kemandirian. Anak-anak yang bakatnya dikenali dan didukung memiliki peluang lebih besar untuk memilih jalur pendidikan dan karier yang sesuai dengan minat mereka, sehingga berkontribusi pada kesuksesan profesional di masa depan. Pendidikan merupakan hal penting untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) yang bertujuan untuk mewujudkan bangsa yang maju. Pada hakikatnya, pendidikan adalah proses untuk membentuk kepribadian yang berilmu dan berkarakter (Anggraini, Utami, dan Rahma, 2020). Pendidikan yang berbasis minat dan bakat sangat penting karena membantu anak lebih fokus dan termotivasi dalam belajar, mendukung perkembangan pribadi dan profesional mereka di masa depan. Selain itu, interaksi sosial juga memegang peran penting. Lingkungan sosial yang mendukung dan interaktif memungkinkan anak untuk mengeksplorasi dan mengembangkan bakat mereka melalui kolaborasi dan umpan balik dari orang lain. Anak-anak yang terlibat dalam aktivitas sosial sejak dini cenderung lebih mampu beradaptasi dan sukses dalam berbagai aspek kehidupan. Oleh karena itu, pengenalan dan pengembangan bakat sejak usia dini bukan hanya soal kemampuan individu, tetapi juga tentang membentuk masa depan yang lebih baik melalui pilihan pendidikan yang tepat dan interaksi sosial yang konstruktif.

 
Mengetahui betapa pentingnya mengenalkan minat dan bakat pada anak sejak usia dini sangatlah penting karena hal ini memiliki dampak yang signifikan terhadap perkembangan pribadi mereka, pendidikan, karir di masa depan, serta interaksi sosial. Pengenalan minat dan bakat sejak dini dapat mengembangkan kepercayaan diri anak karena mereka merasa diakui dan dihargai dalam bidang yang mereka minati. Menurut Tampubolon dalam (Hariyani 2014) mengatakan bahwa minat adalah suatu perpaduan keinginan dan kemauan yang dapat berkembang jika ada motivasi, anak-anak dengan rasa percaya diri yang tumbuh dari pengakuan minat dan bakat akan membantu mereka untuk lebih fokus dan termotivasi dalam mengejar pendidikan dan karir yang sesuai dengan potensi mereka. Anak-anak yang percaya diri cenderung lebih berani mengambil inisiatif, menghadapi tantangan, dan menunjukkan kreativitas dalam berbagai situasi. Dengan demikian, pengenalan dan pengembangan minat serta bakat sejak dini bukan hanya membantu anak-anak dalam aspek akademis dan profesional, tetapi juga dalam membangun karakter yang kuat dan kemampuan untuk berinteraksi sosial secara efektif.

Tentunya ruang lingkup pendididkan dan karir anak dimasa depan akan menjadi hal yang penting untuk mereka nantinya. Selain itu, Tim Cook, CEO Apple, berbicara kepada mahasiswa di Fuqua School of Business Universitas Duke (2013) tentang perencanaan karir. Dia mengatakan bahwa sangat penting bagi individu untuk mempersiapkan diri untuk kesempatan yang akan datang. Maka dari itu melalui pengenalan minat dan bakat pada usia dini sangat mempengaruhi pendidikan dan karir anak dimasa depan. Karena anak-anak yang menyadari minat dan bakat mereka cenderung memiliki pandangan yang lebih jelas tentang arah pendidikan dan karir yang ingin mereka pilih. Mengetahui minat dan bakat mereka memungkinkan mereka untuk lebih fokus pada pengembangan keterampilan yang sesuai, memberi mereka keunggulan di masa depan. Selain itu, seperti yang dinyatakan oleh Khairun (2016), tujuan bimbingan pendidikan karir adalah untuk membantu anak-anak dalam menyesuaikan diri dan mengatasi masalah yang mungkin muncul dalam karir mereka nantinya.

Interaksi sosial merupakan dinamika hubungan antara individu, kelompok, serta antara individu dengan kelompok lainnya. Hubungan sosial yang positif memiliki potensi besar dalam membangun kepribadian anak menjadi pribadi yang baik. Menurut Idi & HD (2016), proses sosial yang merupakan tempat berlangsungnya kehidupan sosial yang bersifat dinamis. Interaksi sosial pada anak juga memainkan peran penting dalam pengembangan minat dan bakat mereka. Melalui interaksi dengan teman sebaya, keluarga, dan lingkungan sekitar, anak-anak dapat menemukan minat dan bakat unik dalam diri mereka. Hal ini sama dengan yang dikemukakan Hasan Baharun bahwa lingkungan sosial siswa dimulai dari lingkungan yang paling dekat, seperti keluarga, tetangga, rukun tetangga, rukun warga, kampung, desa, kecamatan, dan seterusnya (Baharun, 2016). Diskusi, kolaborasi, serta pengalaman bersama dengan orang lain membantu mereka mengeksplorasi berbagai bidang minat seperti seni, olahraga, dan sains. Dukungan sosial dari orang-orang terdekat juga memberikan dorongan positif yang memperkuat keyakinan anak terhadap minat dan bakat mereka. Dengan interaksi sosial yang sehat dan mendukung, anak-anak dapat mengembangkan potensi mereka secara optimal.
 
Pengenalan ini memainkan peran penting dalam membentuk pertumbuhan mereka, mempengaruhi pilihan pendidikan dan karir di masa depan, serta meningkatkan interaksi sosial mereka. Ketika anak-anak diberi kesempatan untuk mengeksplorasi dan mengembangkan minat serta bakat mereka, mereka akan menjadi lebih percaya diri dan siap menghadapi tantangan hidup. Sebagai orang tua, pendidik, dan anggota masyarakat, mari kita bersama-sama memberikan dukungan penuh dalam mengidentifikasi dan mengembangkan potensi anak-anak kita. Dengan cara ini, kita tidak hanya membantu mereka mencapai impian dan aspirasi mereka, tetapi juga membangun masa depan yang lebih cerah dan penuh harapan. Mari kita mulai sekarang, karena masa depan mereka dimulai dari apa yang kita lakukan hari ini. Bersama-sama, kita bisa menciptakan lingkungan yang mendukung perkembangan optimal anak-anak kita, sehingga mereka tumbuh menjadi individu yang sukses, bahagia, dan berkontribusi positif bagi masyarakat. Mari kita berkomitmen untuk membuat perubahan ini demi masa depan yang lebih baik.
 

References
FIKRIYANI, D. N., & HERDI. (n.d.). PERENCANAAN PROGRAM BIMBINGAN KARIR DALAM MENINGKATKAN EKSPLORASI KARIR SISWA. JURNAL EDUKASI Jurnal Bimbingan Konseling, Vol. 7, 1 sd 14. https://jurnal.ar-raniry.ac.id/index.php/cobaBK/article/view/7563/6005
Iq Bali, M. M. (2017). Jurnal Pedagogik. MODEL INTERAKSI SOSIAL DALAM MENGELABORASI KETERAMPILAN SOSIAL, Vol. 04 No. 02. https://doi.org/10.33650/pjp.v4i2.19
Oktavianti, F., & Busyairi, A. (2019). Joyful Learning Journal. MANAJEMEN PESERTA DIDIK DALAM PENGEMBANGAN MINAT DAN BAKAT MELALUI KEGIATAN EKSTRAKURIKULER, 9. https://www.bing.com/ck/a?!&&p=83f9cf86f03b8a1dJmltdHM9MTcxMzgzMDQwMCZpZ3VpZD0xNzk0NWJjMi0yMzgxLTY2ZDAtMTk0My00ODgxMjJkNzY3ZTUmaW5zaWQ9NTI1Mw&ptn=3&ver=2&hsh=3&fclid=17945bc2-2381-66d0-1943-488122d767e5&psq=pengaruh+minat+dan+bakat+anak+jurnal+dampak+penge
Wardana, S.T., M.Si., D. M. A. (Ed.). (2023). SUMBER DAYA MANUSIA DALAM ORGANISASI. CV. Intelektual Manifes Media. https://books.google.co.id/books?hl=id&lr=&id=tsziEAAAQBAJ&oi=fnd&pg=PA233&dq=bukti+bawaha+minat+dan+bakat+penting+dalam+tujuan+karir+mereka&ots=2YoOEZRQgg&sig=sIKYFfuRemLtH1UEZ3xSjSiQR98&redir_esc=y#v=onepage&q&f=false
Yusriyah, A. H., & Retnasari, D. (2023). MENGEMBANGKAN BAKAT DAN MINAT SISWA MELALUI KEGIATAN EKSTRAKURIKULER. MENGEMBANGKAN BAKAT DAN MINAT SISWA MELALUI KEGIATAN EKSTRAKURIKULER, Vol 18, No 1. https://journal.uny.ac.id/index.php/ptbb/article/view/67940

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun