Tuhan Yang maha kaya,
berikanlah aku uang dari keringat yang tidak kuteteskan
berikanlah aku kebebasan dari kesempatan yang tidak kuluangkan
Aku tahu Engkau selalu menaburkan keberuntungan disetiap jejakku
dan dalam jejak-Mu yang diam, aku mendapatkan kemujuran demi kemujuran.
Tuhan yang maha Baik,
berikanlah aku belaskasih ketika keburukkanku tersandung
berikanlah aku keadilan tatkala aibku mulai merambat
Aku tahu bahwa dalam setiap kelemahan Kau letakkan secerca pengharapan
dan dalam setiap kejatuhan, Kau siapkan sebuah tongkat penopang
Tuhan yang Maha rahim
Berikanlah aku pengampunan atas setiap kebaikan yang sempat kugadai
berikanlah aku kedamaian dalam hati yang sengaja ku nodai
Aku sadar bahwa dalam kedosaan Kau titipkan amarah-Mu
dan dalam kejahatan Kau rebahkan belunggu dan cambuk kesialan bagi jiwaku
Tuhan, yang Maha Diam
berikanlah aku sedikit ketengan-Mu,
biarkanlah aku mengalami hari-hari pengasinganku
dalam trali besi yang berisik dengan hinaan dan hojatan atas keserakahanku.
Aku telah memaksa-Mu untuk memberikan aku uang
dan sekarang uang yang kumiliki memaksaku untuk menjual diriku dan Engkau.
Semoga kebisingan ini menghantarkan aku pada keteduhan-Mu
dan membarui derunya hasrat hartaku.
Semoga Engkau mendatangkan setitik terang dalam lumbung penghinaanku ini
agar aku dapat memahami dan mengerti
bahwa di ujung napasku ada jiwa
yang entah putih ataupun hitam
yang akan menemaniku untuk datang menghampiri-Mu.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H