Mohon tunggu...
Rudi Mulia
Rudi Mulia Mohon Tunggu... Konsultan - Konselor

salah satu Co-founder Komunitas Love Borneo yang mendirikan rumah baca di pedalaman Kalimantan Barat. saat ini sudah ada 16 rumah baca dan akan terus bertambah

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Ahok Menyadarkan Teman Saya untuk Berdoa

15 Agustus 2013   14:53 Diperbarui: 24 Juni 2015   09:16 2475
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Basuki Tjahaya Purnama atau yang lebih dikenal dengan sebutan Ahok, memang menjadi bahan pemberitaan yang cukup heboh baik di kalangan media mainstrema maupun media online.

Hampir setiap hari kalau saya perhatikan mulai dari hari pertama dia menjabat sebagai wakil gubernur DKI Jakarta sampai hari ini, media tidak pernah lepas memberitakan sepak terjang Ahok. Mulai dari peristiwa kecil sampai peristiwa besar.

Pun yang dilakukan oleh rekan saya. Sebagai orang yang merindukan perubahan, dia juga memantau perkembangan Jakarta. Sering pula kita berdiskusi mengenai rencana atau keputusan-keputusan yang telah diambil Jokowi-Ahok dalam menata ibukota ini.

Ternyata kasus kemarin dimana Ahok yang sempat berkonfrontasi dengan H. Lulung sebagai wakil rakyat DPRD, sempat membuat teman saya was-was. Terlebih lagi dia tahu bagaimana itu tanah abang dan siapa H. Lulung.

Ketika pendemo yang menamakan dirinya rajjam Ahok datang ke balaikota untuk meminta Ahok supaya minta maaf kepada PKL karena perkataannya, teman saya tahu itu bukan mewakili PKL, tetapi mewakili sosok H. Lulung.

Nah, ini yang hebat. Teman saya ini jarang sekali berdoa (bukan maksud merendahkan dia atau meninggikan diri ya). Bisa dihitung dengan jari lah kalau dia berdoa - ini katanya-. Kasus tanah abang kemarin itu ternyata sempat membuat dia datang ke rumah ibadah untuk berdoa memohon pertolongan kepada Ahok supaaya selamat.

Kalau selama ini dia tidak pernah mendoakan pemimpin, nah kemarin itu adalah pertama kalinya dalam hidupnya dia berdoa buat seorang pemimpin. Tak lupa juga dia berdoa buat Jokowi sebagai Gubernur supaya bisa naik pangkat menjadi Presiden RI hahaha...

Ternyata -bagi saya- kasus tanah abang itu tidak hanya membuat orang was-was, tetapi membuat orang juga sadar untuk selalu berdoa buat orang lain, termasuk para pemimpin. Inilah yang dialami oleh rekan saya.

Hebat, tak disangka Ahok pun bisa menyadarkan orang untuk bertobat -minimal bisa datang ke rumah ibadah dan berdoa buat orang lain.

salam doa dan damai

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun