Pagi itu di Marina Convention Center, Semarang..
Lautan manusia berkumpul, sebanyak kurang lebih 30.000 pegawai di lingkungan BUMN datang menghadiri Syukuran Kemeriahan HUT ke-21 BUMN (Badan Usaha Milik Negara) yang jatuh pada tanggal 13 April 2019 dengan Tema "One Family, One Nation, One Vision" Â yang merupakan salah satu rangkaiannya yang dilakukan di Semarang, Jawa Tengah. Syukuran ini diikuti oleh 143 Perusahaan BUMN di Seluruh Indonesia.
Di perayaan ini ada yang berbeda loh, karena selain hiburan yang sudah disiapkan oleh pihak panitia juga ada 3 pemecahan rekor MURI (Museum Rekor Indonesia) yaitu, "Makan nasi kuning lebih dari 5.800 orang secara bersama" dan "Tumpeng berbentuk Miniatur Candi Borobudur dengan ukuran 6m x 6m x 4,12m" serta yang paling kece nih ada "Transaksi QR Code terbanyak" sebanyak 50.000 transaksi selama 5 jam.
Hadir pula Mentri BUMN Ibu Rini Soemarno yang sekaligus melakukan pemotongan tumpeng yang menjadi tumpeng tertinggi yakni 13,4m dan tercatat dalam rekor Muri. Tumpeng sendiri memliki simbol dari kinerja BUMN yang terus menanjak. Selain Mentri BUMN juga hadir 52 Direksi serta Komisaris BUMN lainnya.
Ada berbagai tenant merchat yang hadir di acara ini, sebanyak 75.000 merchant. Selain itu banyak doorprize yang dibagikan untuk para karyawan BUMN yang hadir pagi itu. Dipandu oleh MC Kemal dan TJ acara pun dimulai, tidak lupa ada doa yang dipanjatkan agar semua berjalan lancar dan agar BUMN semakin jaya dengan sinergitas untuk pembangunan Indonesia yang dipimpin oleh Habib Umar Muttohar.
Acara dibuka dengan Senam 3 Generasi yaitu (SKJ, Poco-poco dan Zumba).
Dilanjutkan dengan Kirab Budaya yang dilakukan oleh para karyawan milenial BUMN. Ada juga pawai Warak Ngendok kesenian khas Kota Semarang. Warak Ngendok yang dikenal sebagai mainan berukuran raksasa yang kerap diarak keliling jalan raya setiap bulan Sa'ban dalam penanggalan kalender Jawa atau jelang perayaan Dugderan di Pasar Johar yang ada di jantung Kota Lumpia itu. Namun, banyak yang tidak tahu bahwa sebenarnya Warak Ngendok dulunya dikenal sebagai hewan mitologi yang sakti oleh warga Semarang. Bentuk yang merupakan perpaduan antara kambing pada bagian kakinya, naga pada bagian kepala dan buraq di bagian dadanya.
Dengan menggunakan crane pemotongan tumpeng yang dilakukan oleh Menteri BUMN Rini Soemarno yang langsung diberikan kepada karyawan BUMN termuda dengan umur 23 tahun dan karyawan terbaik lainnya.
Kemudian dilanjutkan oleh persembahan para millenials BUMN Semarang yang menyanyikan jingle BUMN "Sinergi BUMN" yang mana jingle ini diciptakan oleh Ferry Curtis.
Banyak merchat kuliner juga hadir untuk memanjakan lidah dan perut para karyawan BUMN yang hadir, dengan menggunakan uang digital LinkAja. LinkAja merupakan bentuk kerjasama 8 BUMN yang banyak menawarkan sejumlah promo. Ini merupakan upaya BUMN dalam meningkatkan perputaran uang akan tetap berada di dalam negeri.
Di sana kalian hanya membayar Rp500 saja untuk menikmati berbagai kuliner yang ada, seperti tahu gimbal, es cendol, nasi rendang, jajanan pasar, jus dan banyak lagi lainnya.
Ditutup dengan hiburan oleh artis dangdut Ibukota yaitu Jenita Janet acara Puncak HUT BUMN ini berlangsung semarak dengan ceria di Sabtu pagi itu..
Dirgahayu BUMN ke-21 semoga semakin jaya!!!