Mohon tunggu...
K PA
K PA Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Suka berolahraga

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Pengunaan Stem Cell dalam Pengobatan Leukemia

7 Januari 2025   09:35 Diperbarui: 7 Januari 2025   09:33 24
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

John Koreth, MBBS, DPhil juga berhasil untuk menemukan obat lain yang dapat mengurangi efek dari GHVD itu sendiri. Obat yang beliau gunakan bernama interleukin-2 (IL-2) yang mengurangi dampak sel imun yang bertanggung jawab atas GHVD. Dosis yang kecil harus digunakan untuk tidak mengurangi efektivitas sel imun yang lain. IL-2 sudah dibuktikan untuk mengurangi dampak GHVD: 50% pada orang dewasa dan 90% pada anak-anak yang mengidap GHVD kronik (Dana-Farber Cancer Federation 2023).

Hasil Terapi Sel Punca

Sejak 2000, hasil terapi sel punca memiliki perkembangan. Dari tingkat kelangsungan hidup pasien setelah terapi selama satu tahun yang sebelum tahun 2000 hanya mencapai 60%, menjadi 70% sejak tahun 2023 (Dana-Farber Cancer Institution 2023). Ini merupakan perkembangan 10% selama 23 tahun. Layaknya segala hal, pengetahuan dalam sel punca akan terus berkembang melalui riset.

Daftar Pustaka

Dana-farber.org. (2023). Five Decades of Scientific Effort Have Made Dana-Farber a Transplant Leader | Dana-Farber Cancer Institute. [online] Available at: https://www.dana-farber.org/newsroom/features/five-decades-of-scientific-effort-have-made-dana-farber-a-transplant-leader [Accessed 12 Dec. 2024].

platform.who.int. (n.d.). Leukaemia. [online] Available at: https://platform.who.int/mortality/themes/theme-details/topics/indicator-groups/indicator-group-details/MDB/leukaemia.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun