Cara Membuat Komposter Drum dengan Sederhana

Dalam pembuatan kompos biasanya pembuatannya menggunakan wadah komposter.  Komposter merupakan alat yang efektif untuk membuat kompos dengan metode aerob. Berbeda dengan pembuatan pupuk kandang yang menggunakan metode anaerob.

Komposter sendiri memiliki banyak macam nya. Salah satu nya dalah komposter drum, seperti apa sih bentuk dari komposter drum dan bagaimana cara membuatnya.

Apa Itu Komposter

Apakah kalian tahu tentang apa itu komposter? Komposter adalah proses alami yang menguraikan bahan organik, seperti limbah buah dan sayuran, menjadi pupuk yang dapat meningkatkan kandungan nutrisi tanah. 

Komposter ini biasanya memiliki ventilasi pada bagian bawah nya. Fungsinya untuk memberi udara untuk keluar masuk berganti.

Cara Membuat Komposter Drum

Komposter drum merupakan salah satu jenis komposter yang paling sering digunakan. Karena kelebihan yang dimiliki komposter drum membuat banyak nya peminat untuk menggunakannya.

Membuat komposter drum dengan mandiri juga tidaklah sulit dan hemat dana. Bahan dan alat yang digunakan juga tidaklah sulit, berikut alat dan bahan yang dibutuhkan dan bagaimana langkah langkah pembuatannya.

Peralatan Yang Dibutuhkan

• Alat pemotong seperti gergaji, atau alat pemotong lainnya
• Bor atau Paku

Bahan Yang Digunakan

• Drum berbahan plastik beserta penutupnya
• Kayu

Langkah Langkah Membuat Komposter Drum

1. Ambil drum plastik yang sudahh kalian siapkan. Usahakan drum plastik yang kalian miliki adalah drum plastik yang masih bersih sehingga aman dari kontaminasi bahan berbahaya seperti bahan kimia.

2. Pastikan drum plastik yang kalian miliki sudah memiliki pasangan tutup yang  tepat, sehinngga saat digunakan bisa menutup dengan rapat.

3. Selanjutnya, ambil gergaji atau alat pemotong lainnya yang kalian miliki. Buat lubang dengan ukuran yang cukupbesar dengan menggunakan gergaji, untuk nantinya memudahkan memasukkan media pengomposan ke dalam wadah.

4. Lalu letakkan drum yang bagian atasnya sudah di atas kayu. Alas kayu tersebut berfungsi untuk menjaga posisi drum agar tetap berada di atas tanah atau terangkat tanah.

5. Untuk tahapan terakhir yaitu dengan membuat lubang sebagai ventilasi keluar masuk nya udara saat pegomposan berlangsug.  Kalian bisa menggunakan  bor atau paku yang sudah kalian persiapkan sebelumnya. Buatlah lubang secara rata sehingga nantinya sirkulasi udara akan berjalan dengan baik.

Manfaat Penggunaan Komposter Drum

Dalam menggunakan komposter drum sebagai wadah yang membantu proses pengomposan, wadah ini memiliki manfaat dan juga kelebihan. Apa saja manfaat dan kelebihan tersebut.

1. Strategi Efektif untuk Pengelolaan Sampah Organik 

Semenjak adanya wadah ini, sekarang sampah sampah organik bisa diolah dan di timbun di dalam wadah tersebut dengan meghasilkan media yang lebih bermanfaat yaitu kompos.

Dibandingkan  hanya dengan membuang sampah organik dengan sia sia dan berujung hanya menjadi limbah yang mencemari lingkungan.

2. Membuat Hasil Kompos Tidak Bau 

Kompos yang dibuat dengan metode aerob dan menggunakan komposter seperti komposter drum biasanya hasil akhirnya tidak memiliki hasil yang bau. 

Apa yang menyebabkan hal tersebut? Hal terseut terjadi karena pada komposter memiliki lubang sebagai ventilasi sirkulasi udara. Hal tersebut menjadikan hasil akhir kompos tidak memiliki bau tidak sedap.

3. Mempercepat Proses Dekomposisi Media

Karena wadah komposter drum ini memiliki ventilasi untuk keluar masuk udara, yang dimana hal ini dapat mempercepat proses dekomposisi. 

Bergantinya udara, atau adanya sirkulasi udara yang terjadi menyebakan meningkatnya aerasi yang terjadi pada media.

Kesimpulan

Membuat komposter drum tidaklah sulit. Selain wadah tersebut membuat proses dekomposisi berjalan lebih cepat, wadah tersebut membuat hasil kompos yang dihasilkan tidak memiliki bau yang tidak sedap. 

Pembuatan komposter ini sendiri tidak sulit dan cukup mudah, komposter drum merupakan salah satu jenis wadah komposter yang kapasitas menampungnya cukup banyak. Simple dan juga hemat.