Mohon tunggu...
Aisah Juwita Anggraini
Aisah Juwita Anggraini Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Pelajar

Halo semuanya salam kenal. Aku biasa dipanggil juwita sebagai panggilan akrab

Selanjutnya

Tutup

Nature

Apa Itu Pupuk Organik Untuk Tanaman yang Lebih Sehat

26 September 2024   13:07 Diperbarui: 26 September 2024   13:09 47
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Peminatan terhadap pupuk organik akhir akhir ini sedang mengalami peningkatan. Karena sudah mulai banyak yang memiliki kesadaran mengenai baiknya pupuk organik dalam jangka waktu yang panjang.

Pupuk organik sendiri memiliki jenis yang bermacam. Cara ppengolahannya juga beragam, bisa dengan pengomposan, fermentasi, dan lain sebagainya. 

Apa Pengertian Dari Pupuk Organik 

Apa itu pupuk organik? pupuk organik merupakan pupuk yang pembuatannya menggunakan bahan baku dari bahan bahan alami organik baik dari tanaman, hewan, dan limbah organik lainnya. Pembuatan pupuk organik tidak melibatkan bahan kimia dalam membuatnya. 

Bahan alami yang digunakan pada pupuk organik memiliki kandungan nutrisi alami yang dibutuhkan oleh kebanyakan tumbuhan. Nutrisi tersebut ada nitrogen, fosfor, dan kalsium.

Macam Macam Proses Pengolahan Pupuk Organik 

Proses pembuatan pupuk organik bisa dengan berbagai macam cara. Hal ini biasanya menjadi faktor yang menjadikan pupuk organik memiliki banyak jenis.

1. Proses Pengomposan

Pembuatan sampah organik dengan menggunakan cara pengomposan biasanya disebut dengan pupuk kompos organik. Proses pengomposan biasanya menggunakan wadah komposter untuk membuatnya.

Metode pengomposan sendiri  ada dua metode. Kedua metode tersebut dinataranya adalah metode aerob,yaitu metode pengomposan yang melibatkan oksigen dalam prosesnya. Metode lainnya yaitu anaerob yaitu metode pengomposan yang tidak melibatkan oksigen dalam proses nya.

2. Proses Pengolahan Dengan Fermentasi

Jenis pupuk organik yang proses pengelolaan nya dengan cara difermentasi yaitu ada POC atau pupuk organik cair. Proses pembuatan dengan cara di frementasi ini biasanya membiarkan media atau bahan bahan nya terendam oleh  air.

Pupuk organik yang pengolahannya menggunakan cara fermentasi, biasnya cairan hasil fermentasi lah yang digunakan sebagai pupuk. 

3. Pengolahan Dengan Cara Dekomposisi Alami

Pada proses pengolahan yang satu ini biasanya melibatkan makhul hidup lain seperti contoh nya yaitu cacing. Pasti kalian setidaknya pernah mendenagr tentang pupuk cacing.

Pupuk tersebut merupakan bagian dari jenis pupuk organik yang dimana untuk menghasilkan pupuk organik menunggu hasil kotoran yang dihasilkan oleh cacing yang telah mengkonsumsi bahan organik.

Manfaat Penggunaan Pupuk Organik Untuk Tanaman

Penggunaan pupuk organik pada tanaman memiliki manfaat berdampak positif yang banyak. Salah satunya yaitu dengan menggunakan pupuk organik penggunaan pupuk kimia akan terus berkurang.

1. Meningkatkan Struktur Pada Tanah

Ketika menggunakan pupuk organik sebagai media untuk merawat tanaman, efek yang dirasakan tidak hanya dirasakan langsung pada tanaman namun juga pada tanah.

Karena pada umumnya penggunaan pupuk di aplikasikan terlebih dahulu pada tanah sehingga efek nay terasa langsung oleh tanah.

Pupuk organik dapat membantu meningkatkan struktur tanah karena mampu meningkatkan kapasitas tanah untuk menahan air, yang dimana hal tersebut cukup penting bagi pertumbuhan akar.

2. Membantu Menjaga Tanaman Dari Kekeringan

Penggunaan pupuk organik pada tanaman bisa mengurangi tingkat kekeringan pada tanaman. Biasanya tanaman yang sering mengalami kekeringan pertanda bahwa tanaman mengalami stres.

Pupuk organik bisa menjaga retensi air dan menjaga permukaan tetap lembap, sehingga pupuk organik mampu setidaknya mengurangi tingkat kekeringan yang dialami tanaman.

3. Tanaman Tidak Kebergantungan Pada Bahan Kimia

Tanaman yang di rawat dengan menggunakan pupuk organik sebagai media perawatannya akan memiliki hasil dan ketahanan yang baik untuk jangka waktu panjang.

Adanya pupuk organik  menyebabkan berkurang nya penggunaan pupuk kimia sehingga hal tersebut juga berdampak pada ketergantungan tanaman terhadap bahan kimia yang berkurang. 

Kesimpulan

Pupuk organik merupakan pupuk yang penggunaan nya berdasar dari bahan organik alami dan proses pengolahan nya juga terjadi dengan secara alami. Sehingga setiap menggunakannya memiliki efek yang baik karena murni tanapa ada campuran bahan kimia. Semoga dengan sampah organik yang diolah menjadi pupuk organik memberi manfaat baik untuk alam maupun sekitarnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun