Mohon tunggu...
Coretan Bagas
Coretan Bagas Mohon Tunggu... Freelancer - Belajar Adalah Kebutuhan Yang Sangat Penting...

Berkarya dan terus berkarya...

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Keunggulan Pendidikan Non-Formal: Inilah Alasannya Mengapa Perlu Diperhitungkan!

11 Juli 2024   14:12 Diperbarui: 11 Juli 2024   17:48 212
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi kemudahan dan Fleksibilitas | Foto oleh Karolina Grabowska/pexels.com

Pendidikan non-formal semakin hari semakin mendapat tempat di hati masyarakat. Di era digital ini, belajar tidak lagi terbatas pada ruang kelas formal. Banyak dari kita yang sudah merasakan bagaimana fleksibilitas dan aksesibilitas pendidikan non-formal membuka peluang baru, baik dalam pengembangan pribadi maupun profesional. Mulai dari kursus online, workshop, hingga komunitas belajar, semua ini menawarkan cara baru untuk memperoleh pengetahuan dan keterampilan.

Fenomena ini tidak muncul begitu saja. Ada banyak faktor yang mendorong meningkatnya minat terhadap pendidikan non-formal. Dari kebutuhan pasar kerja yang dinamis hingga keterbatasan sistem pendidikan formal, kita akan menelusuri lebih dalam mengapa pendidikan non-formal semakin diperhitungkan di dunia modern ini.

Ilustrasi kemudahan dan Fleksibilitas | Foto oleh Karolina Grabowska/pexels.com
Ilustrasi kemudahan dan Fleksibilitas | Foto oleh Karolina Grabowska/pexels.com

Fleksibilitas dalam Waktu dan Tempat

Salah satu alasan utama mengapa pendidikan non-formal semakin populer adalah fleksibilitasnya. Tidak seperti pendidikan formal yang memiliki jadwal ketat, pendidikan non-formal memungkinkan kita belajar kapan saja dan di mana saja. Ini sangat membantu bagi mereka yang memiliki kesibukan atau komitmen lain, seperti pekerjaan atau keluarga.

Dengan adanya platform online, kita bisa mengikuti kursus atau workshop dari berbagai institusi ternama di seluruh dunia tanpa harus meninggalkan rumah. Bayangkan saja, kita bisa mengikuti kursus dari Harvard atau MIT hanya dengan modal koneksi internet! Fleksibilitas ini membuat pendidikan non-formal menjadi pilihan menarik bagi mereka yang ingin terus belajar namun memiliki keterbatasan waktu dan tempat.

Selain itu, fleksibilitas ini juga mencakup berbagai macam format pembelajaran. Mulai dari video, podcast, artikel, hingga interaksi langsung dengan instruktur atau komunitas belajar. Hal ini memberikan kita kebebasan untuk memilih cara belajar yang paling sesuai dengan gaya dan kebutuhan pribadi.

Foto oleh Ylanite Koppens/pexels.com
Foto oleh Ylanite Koppens/pexels.com

Kurikulum yang Relevan dan Up-to-Date

Sistem pendidikan formal sering kali tertinggal dalam mengikuti perkembangan zaman. Kurikulum yang digunakan bisa jadi sudah usang dan tidak lagi relevan dengan kebutuhan dunia kerja saat ini. Di sisi lain, pendidikan non-formal cenderung lebih cepat beradaptasi dengan perubahan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun