Di tengah Pulau Flores yang penuh kejutan, ada sebuah danau bernama Danau Rana Mese di Desa Golo Loni, Manggarai Timur, NTT. Tapi jangan salah, ini bukan danau biasa. Di balik ketenangannya, tersembunyi legenda mistis yang bakal bikin merinding---dengan sentuhan komedi tentunya, karena hidup ini terlalu pendek untuk selalu serius!
Kisah Mistis: Empo Mese dan Cincin Emas Misterius
Dulu, ada seorang pemburu bernama Empo Mese yang terkenal gesit. Suatu hari, dia lagi jalan santai di lembah, eh malah nemu cincin emas bersinar di tengah lembah. Namanya juga manusia, nggak kuat lihat barang bling-bling, Empo Mese langsung kepo. Tapi, pas dia nyoba ambil cincin itu, tiba-tiba ada suara halus dari balik semak, "Woi, jangan sentuh cincin itu!"
Tapi apa Empo Mese dengar? Kagak. Dia malah makin semangat. Begitu dia pegang cincin itu, byurrr! Air keluar dari tanah kayak keran bocor, membanjiri lembah, dan jadilah Danau Rana Mese. Nah, kabarnya, cincin itu masih ada di dasar danau, jadi siapa tahu kamu mau nyemplung dan cari harta karun. Tapi hati-hati, katanya penunggu danau nggak suka orang serakah.
Panorama: Dua Gunung, Satu Danau, Udara Segar Gratis
Danau ini letaknya di ketinggian 1.200 mdpl, diapit oleh Gunung Mandosawu (2.400 mdpl) dan Gunung Ranaka (2.140 mdpl). Bayangin aja, kamu berdiri di tepi danau, dikelilingi hutan tropis, dengan udara segar yang gratis tanpa embel-embel polusi. Rasanya kayak masuk dunia fantasi, minus naga dan peri.
Tapi jangan terlalu santai. Warga setempat percaya, kalau kamu teriak "Empo Mese" di sini tiga kali, bakal ada angin kencang yang mendadak muncul. Entah benar atau nggak, nggak ada salahnya diem-diem bae, ya.
Burung Samyong dan Teman-Temannya
Kalau kamu pencinta burung (bukan burungnya doi ya, fokus dulu!), Rana Mese adalah surga buat kamu. Ada sekitar 250 spesies burung, termasuk burung samyong yang suaranya merdu banget. Saking merdunya, burung ini pernah ditawarin jadi juri kompetisi menyanyi, tapi katanya lebih suka di hutan.
Selain itu, ada juga burung kipasan Flores yang suka pamer akrobat di udara. Kalau lagi hoki, kamu juga bisa lihat mamalia lucu atau ikan-ikan tropis berenang santai di danau. Pokoknya, Rana Mese adalah tempat yang pas buat kamu yang pengen nyatu sama alam.
Tiket Masuk dan Fasilitas: Nggak Perlu Kantong Bolong
Untuk masuk, tarifnya Rp 5.000 untuk wisatawan lokal dan Rp 100 ribu untuk wisatawan asing. Cukup murah, kan? Kalau mau nginep, ada penginapan mulai dari Rp 200 ribu per malam. Jangan lupa bawa makanan sendiri karena warung di sini cukup jarang, kecuali kamu mau ngemil daun hutan.
Perjalanan: Petualangan Menuju Danau Mistis
Perjalanan ke danau ini bisa dibilang seru tapi bikin pantat pegal. Dari Ruteng, kamu harus menempuh sekitar 25 km ke arah Borong. Jalanannya berliku-liku, kayak kisah cinta kamu yang nggak pernah lurus. Tapi begitu sampai, semua perjuangan akan terbayar.
Sepanjang jalan, kamu bakal disuguhkan pemandangan sawah, hutan, dan mungkin sesekali penampakan hewan lucu (atau mistis, siapa tahu). Jadi, siap-siap kamera dan hati yang kuat, ya.
Rana Mese: Antara Mistis dan Kedamaian
Danau ini nggak cuma tempat buat ngademin pikiran. Ini juga jadi pengingat bahwa alam punya caranya sendiri untuk bercerita. Jadi, kalau kamu datang ke sini, nikmati suasananya, tapi jangan lupa bawa respek dan humor. Siapa tahu penunggu danau juga pengen ketawa bareng kamu.
So, gimana? Siap buat petualangan mistis yang penuh kesegaran dan sedikit tawa? Rana Mese menunggu!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H