Mohon tunggu...
Justkrisma
Justkrisma Mohon Tunggu... Freelancer - neoui insaeng-eul jal salla

Seorang pengemban kehidupan dalam dunia ini. Dan menjadikan menulis sebuah insparasi kehidupan bagi anak cucu kita kelak ;)

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Samba Share dengan Active Directory pada Ubuntu Server 14.04

3 Februari 2016   09:37 Diperbarui: 3 Februari 2016   10:06 501
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Inovasi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Jcomp

Pada saat menulis ini, samba share ini sudah berjalan pada mesin production. Dan dalam hal ini saya ingin menshare dengan rekan-rekan sekalian yang membutuhkan fileserver yang menggunakan aplikasi open source dengan menggunakan OS Ubuntu Server 14.04 64bit dan Samba.

Apabila ada rekan-rekan yang ingin mengetahui lebih detail tentang ubuntu dan perkembangannya, saya juga share tulisan-tulisan saya di bawah ini :

1 2 3

 

 

dan untuk membangun Active Directory dengan menggunakan Ubuntu Server 14.04 harap membaca link berikut terlebih dahulu :

Link Active Directory

Dan anda memerlukan untuk membangun DNS Server menggunakan Ubuntu Server 14.04 bisa membaca link berikut di bawah :

Link DNS Server 

Jika sudah selesai semua membaca link tersebut, mari kita lanjutkan tahap-tahap konfigurasi Samba Share dengan Active Directorynya.

 

Tahap 1

Pastikan Ubuntu mendapatkan update terbaru dengan menggunakan perintah berikut :

$ sudo apt-get update && apt-get upgrade -y

$ sudo reboot

 

Tahap 2

Merubah konfigurasi network dengan menggunakan ip static

$ sudo vim /etc/network/interfaces

Pastikan pada baris berikut

dns-nameservers → diisi dengan ip active directory-nya

dns-search → namadomain.test

Setelah itu lakukan perintah berikut :

 $ sudo reboot

 

Tahap 3

Lakukan instalasi berikut :

$ sudo apt-get install ntp krb5-user samba smbfs smbclient winbind

Pada krb5, Kerberos akan menanyakan beberapa hal tentang domain kita dan user yang berhak akses ke domain tersebut. Hal ini diperlukan yang nantinya akan menjadi file konfigurasi server kita.

 
Tahap 4

Konfigurasi NTP

$ sudo vim /etc/ntp.conf

Pada baris berikut di bawah, harap tambahkan satu baris di bawahnya ip server active directory kita

-------------------------------------------

# Specify one or more NTP servers.

# Use servers from the NTP Pool Project. Approved by Ubuntu Technical Board

# on 2011-02-08 (LP: #104525). See http://www.pool.ntp.org/join.html for

# more information.

server 0.ubuntu.pool.ntp.org

server 1.ubuntu.pool.ntp.org

server 2.ubuntu.pool.ntp.org

server 3.ubuntu.pool.ntp.org

server → ip server active directory

-------------------------------------------

 

Tahap 5

Konfigurasi resolve.conf

$ sudo vim /etc/resolv.conf

Pastikan baris berikut sudah terupdate, jika belum harap di edit sesuai yang di bawah :

nameserver → ip active directory

search → namadomain.test

 

Tahap 6

Konfigurasi krb5

$ sudo vim /etc/krb5.conf

Pada bagian ini berikut bagian yang harus di edit, berikut keterangannya :

[libdefaults]

default_realm = NAMADOMAIN.TEST (huruf besar semua)

[realms]

NAMADOMAIN.TEST = {

kdc = IP DOMAIN

admin_server = NAMADOMAIN.TEST (HURUF BESAR SEMUA)

 

Tahap 7

Lakukan perintah berikut :

$ sudo kinit administrator@NAMADOMAIN.TEST

Dalam perintah ini nanti kita akan diminta memasukkan password domain kita dengan privilage administrator. Setelah memasukkan passwordnya maka akan tersave di dalam konfigurasi krb.

Untuk pengecekannya harap melakukan perintah :

$ sudo klist

Maka akan muncul tampilan seperti di bawah ini :

Ticket
cache: xxx
Default principal:
Administrator@NAMADOMAIN.TEST

Valid starting
Expires Service principal
DATE
DATE
XXX/NAMADOMAIN.TEST

renew until DATE

 

Tahap 8

Lakukan perintah berikut :

$ sudo vim /etc/nsswitch.conf

Kemudian pada baris berikut di edit sesuai dengan di bawah ini :

passwd: compat winbind

group: compat winbind

shadow: compat winbind

 

Tahap 9

Tahap selanjutnya adalah melakukan konfigurasi Sambanya dengan mengedit /etc/samba/smb.conf, pastikan di backup terlebih dahulu smb.conf-nya sebelum dilakukan edit.

$ sudo vim /etc/samba/smb.conf

Pada bagian-bagian berikut yang harus di edit

[global]

workgroup = NAMADOMAIN

security = ads

realm = NAMADOMAIN.TEST

############ Misc ############

# Some defaults for winbind (make sure you're not using the ranges

# for something else.)

idmap uid = 10000-20000

idmap gid = 10000-20000

template shell = /bin/bash

idmap config NAMADOMAIN:backend = rid

idmap config NAMADOMAIN:range = 10000-9999

winbind enum users = yes

winbind enum groups = yes

# This way users log in with username instead of username@example.org

winbind use default domain = yes

# Inherit groups in groups

winbind nested groups = yes

winbind refresh tickets = yes

winbind offline logon = true

# Becomes /home/example/username

template homedir = /home/%D/%U

# No shell access

# template shell = /bin/false

client use spnego = yes

client ntlmv2 auth = yes

 

Kemudian setelah itu lakuka restart beberapa service :

$ sudo /etc/init.d/winbind restart

$ sudo /etc/init.d/nmbd restart

$ sudo /etc/init.d/smbd restart

 

Tahap 10

Setelah selesai melakukan restart semua service di atas maka selanjutnya adalah melakukan join domain server ini dengan server active directory

$ net ads join -U administrator@NAMADOMAIN.TEST

Kemudian kita diminta memasukkan password administrator, setelah selesai di input maka akan muncul seperti di bawah ini.

Joined
'HOSTNAME' to realm 'namadomain.test'

Jika ada error DNS, hal itu bisa di abaikan. Pastikan kita konfigure DNS-nya dengan benar dengan menambahkan A record dan ptr-nya. Namun dilain sisi hal join domain sudah berhasil

 

Tahap 11

Lakukan restart beberapa service :

$ sudo /etc/init.d/winbind restart

$ sudo /etc/init.d/nmbd restart

$ sudo /etc/init.d/smbd restart

Dan lakukan update PAM :

$ sudo pam-auth-update

Kemudian lakukan restart server keseluruhan untuk mendapatkan hasil optimal

 

Tahap 12

Setelah selesai restart, kemudian lakukan pengecekan apakah sudah bisa melakukan query user/group terhadap active directory dengan perintah

Query group yang ada di active directory

$ wbinfo -g

Jika muncul seperti di bawah, maka koneksi ke join domain ke active directory sudah berhasil 100% ;)

allowed rodc password replication group

enterprise read-only domain controllers

denied rodc password replication group

read-only domain controllers

group policy creator owners

ras and ias servers

domain controllers

enterprise admins

domain computers

cert publishers

dnsupdateproxy

domain admins

domain guests

schema admins

domain users

dnsadmins

Tahap selanjutnya adalah membuatkan directory yang akan diakses oleh divisi-divisi tertentu dengan user-user terkait sesuai dengan yang ada di Active Directory dengan perintah berikut :

mkdir -p /sharefoder/{accounting,marketing,logistik}

chmod -p 0770 /sharefolder

chgrp -R “User Domain” /sharefolder/

Jika ingin menambahkan hanya person dan divisi yang bersangkutan saja yang bisa akses folder bersangkutan harap menambahkan seperti contoh di bawah :

chgrp -R “User Domain” /sharefolder/accounting

chown -R “User Domain” /sharefolder/accounting/anto

Kemudian kita akan lakukan konfigurasi samba.conf-nya seperti di bawah

[Accounting]

comment = Accounting

path = /sharefolder/accountng

valid users = andi,anto

force group = accounting

writable = yes

read only = no

force create mode = 0660

create mask = 0777

directory mask = 0777

force directory mode = 0770

access based share enum = yes

hide unreadable = yes

[Marketing]

comment = Marketing

path = /sharefolder/marketing

valid users = yudis, tegar

force group = accounting

writable = yes

read only = no

force create mode = 0660

create mask = 0777

directory mask = 0777

force directory mode = 0770

access based share enum = yes

hide unreadable = yes

[Logistik]

comment = Logistik

path = /sharefolder/logistik

valid users = rian, rayi

force group = accounting

writable = yes

read only = no

force create mode = 0660

create mask = 0777

directory mask = 0777

force directory mode = 0770

access based share enum = yes

hide unreadable = yes

 

Setelah semuanya selesai harap lakukan langkah berikut :

$ sudo /etc/samba/smbd restart

Jika ada penambahan sharefolder divisi lain, maka harap dilakukan restart seperti di bawah ini agar folder share list dapat terupdate

$ sudo /etc/samba/nmbd restart

 

Sekian tulisannya untuk saat ini dan selamat mencoba ;)

Jika menemukan permasalahan harap lihat pada /var/log/samba ya. Sampai jumpa di tulisan saya berikutnya :)

 

 
Salam,

Justkrisma

 

Ref : beberapa referensi tulisan dan pengalaman pribadi dalam konfigurasi samba share dengan active directory tersebut menjadi sebuah mesin production

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
  15. 15
  16. 16
  17. 17
  18. 18
  19. 19
  20. 20
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun