Mohon tunggu...
Justin SURYA ATMAJA
Justin SURYA ATMAJA Mohon Tunggu... Wiraswasta - INDONESIA SELAMAT DAMAI SEJAHTERA

PERINDU dan PENCARI dan PEMBELAJAR CINTA

Selanjutnya

Tutup

Politik

Anies: Dosen dan Guru Tersinggung Karena Ucapan Ahok, Menunjuk Muka Sendiri?

16 Januari 2017   11:26 Diperbarui: 16 Januari 2017   11:33 3362
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Kalau tidak bangun benda matinya, itu namanya teori, ngajar. Dosen di kampus (bicara) hanya mau bangun ini itu, tapi enggak ada action-nya," demikian dikatakan Ahok saat menanggapi tuduhan Anies Baswedan bahwa selama ini Ahok-Djarot hanya fokus membangun "benda mati" dan lupa membangun "manusianya" dalam debat hari Jumat 13 Januari 2017 yang lalu.

Atas pernyataan Ahok itu Anies pada Minggu 15 Januari 2017 di Jakarta Timur mengatakan bahwa sekarang ada (orang yang) berprofesi (dosen dan guru) tersinggung dan protes. Namun, Anies gak menyebutkan siapa saja dosen dan guru yang tersinggung karena ucapan Ahok tersebut dan justru menambahkan bahwa ucapan Ahok  itu akan memecah belah, sedangkan pemimpin harus mempersatukan.

Pernyataan Anies itu bisa jadi benar tapi mungkin juga keliru, kecuali memang ada dosen atau guru yang langsung membuat pernyataan serupa. Tapi setidaknya sudah dapat dilihat bahwa Anies memang tersinggung dan protes atas ucapan Ahok itu. Kalau dicermati lebih dalam, Anies udah lupa bahwa pernyataannya "fokus membangun benda mati dan lupa membangun manusianya" malah berpotensi lebih besar membuat pihak lain tersinggung dan protes. misalnya saja:

  1. Para Pendidik: guru, dosen, trainer, motivator (termasuk Mario Teguh heu heu), pemilik lembaga pendidikan, para peserta didik semua tingkatan dll di DKI Jakarta
  2. Tim Dinas Pendidikan dan Kebudahaan DKI Jakarta
  3. Tim Dinas Kesehatan DKI Jakarta, para dokter dan paramedis dan seluruh jajarannya termasuk juga para pasien
  4. Tim Dinas Sosial DKI Jakarta
  5. Para pemilik dan pimpinan perusahaan dan para karyawannya semua level di DKI Jakarta
  6. Para Psikolog di DKI Jakarta
  7. Para Ulama termasuk pesantren dan para santrinya yang selama ini diperhatikan oleh Pemprov DKI Jakarta
  8. ........... dan banyak lagi yang laennya a a a a.............................. (inget lagunya Bang Haji)

Siapapun orang-orang yang terlibat dalam bidang seperti di sebutkan di atas selama ini memang kerjaannya "mengurusi manusia" dan bisa lah kalau disebut "membangun manusia" bukan cuman membangun benda mati. Bayangkan kalau sebagian besar orang-orang itu rame-rame pada sensi lalu tersinggung dan protes atau bahkan sampai mengadukan Anies ke pulisi karena merasa udah dilecehkan profesinya atau karya/pengabdiannya gak dianggap.. bakal rame kan?

Heu heu heu.. gimana Pak Anies, seperti itu kan?

Untuk mereka-reka seperti apa jawaban Pak Anies, yuuuk kita bertanya pada ruput yang berguyaaang.....

Salam 101

101 dokumen pribadi
101 dokumen pribadi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun