Mohon tunggu...
Justin Alfret Jaflean
Justin Alfret Jaflean Mohon Tunggu... Pustakawan - Mahasiswa

Just to learn to develop linguistic skills!

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Kampus PTS di Tengah Kisruh Kenaikan UKT, Alasan, Kualitas Pendidikan Hingga Solusi.

5 September 2024   16:51 Diperbarui: 5 September 2024   21:19 74
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik


Peran Pemerintah

Pemerintah memiliki peran penting dalam membantu PTS dan mahasiswa dalam menghadapi isu kenaikan UKT.  Misalnya, dengan memberikan bantuan dana, subsidi, atau program beasiswa.

Solusi yang Dapat Dilakukan:

1. Mahasiswa: Mahasiswa dapat membentuk forum atau organisasi untuk menyuarakan aspirasi mereka dan berdialog dengan pihak kampus.  Mereka juga dapat mencari informasi dan bantuan dari lembaga terkait, seperti Lembaga Perlindungan Konsumen (LPK)

2. Kampus:  PTS perlu mempertimbangkan dampak kenaikan UKT terhadap mahasiswa dan mencari solusi yang adil dan berkelanjutan.  Mereka juga dapat meningkatkan efisiensi operasional dan mencari sumber pendanaan alternatif.

3. Pemerintah: Pemerintah dapat mengeluarkan kebijakan yang mendukung akses pendidikan bagi semua lapisan masyarakat, termasuk dengan memberikan bantuan dana dan subsidi kepada PTS.

Kesimpulan

Kenaikan UKT merupakan isu kompleks yang membutuhkan solusi komprehensif.  Penting bagi semua pihak, termasuk PTS, mahasiswa, dan pemerintah, untuk bekerja sama dalam mencari solusi yang adil dan berkelanjutan.  Tujuannya adalah untuk memastikan bahwa pendidikan tetap terjangkau dan berkualitas bagi semua orang.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun