Hal itu melatari pengembang seperti Green Pramuka menerapkan konsep transit oriented development(TOD). Pengembangan hunian yang terintegrasi dengan moda transportasi publik. Di depan Green Pramuka City, ada halte busway sehingga akses ke pusat-pusat bisnis seperti ke Sudirman atau Kuningan lebih ringkas. Hanya butuh setidaknya 15-30 menit.
Bisa dikatakan, bahwa trend hunian kini mengarah ke TOD. Pengembang berlomba menerapkan TOD seiring pembangunan berbagai proyek angkutan massal di Jabodetabek. TOD yang berorientasi pada mobilitas, memang jadi primadona di kota supermacet Jabodetabek.
Singkatnya, pengembang mencoba mengkanalisasi warganya di dalam superblok dengan menyiapkan semua kebutuhan gaya hidup mereka di kawasan tersebut. Konsep pengembangan kawasan yang populer dengan istilah one stop living.
Menerapkan konsep one stop living, pusat perbelanjaan seperti Central Park atau Green Pramuka Square diyakini tak akan kehabisan pengunjung. Karena selalu ada warga apartemen atau pekerja di kawasan tersebut yang meluangkan waktu ke mal untuk makan, nongkrong, menonton di bioskop atau rehat after hours.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H