Sepuluh tahun yang lalu, blogger mungkin masih dipandang sebelah mata. Namun seiring ledakan teknologi informasi, blogger dilirik seksi. Terutama oleh pelaku industri, blog (blogger) adalah media yang kian diminati. Blog are great for public relations.
Blogger memiliki komunitas dan basis audiens yang solid juga luas. Tajam pada satu isu. Bahkan banyak blogger yang punya fans fanatik. Blog bertransformasi dari media curhat yang kita kenal di awal-awal kemunculannya menjadi media berpengaruh laiknya media mainstream.
Sebagai ilustrasi singkat, Vogue, majalah fashion kenamaan yang berusia lebih dari 100 tahun memiliki 16,8 juta pengikut di Instagram. Vogue mungkin merupakan majalah dengan pengaruh paling besar di media sosial. Tapi takhta itu kini dibayang-bayangi dengan munculnya blogger yang fokus di bidang fashion (fashion blogger). Para fashionista, telah punya rujukan baru menggantikan majalah. Yaitu beralih ke blogger macam Chiara Ferragni yang saat ini sukses menjaring lebih dari 10 juta follower di Instagram.
Maka betapa banyak aktivitas perusahaan terkait publisitas, kini dipercayakan kepada blogger. Mulai dari sekadar kegiatan seremonial seperti perayaan hari jadi perusahaan, hingga acara sakral seperti peluncuran produk baru. Selain undangan menghadiri event, cara ditempuh perusahaan menggadeng blogger semakin variatif. Termasuk dengan menggelar lomba.
Blogger bergerak maju kian adidaya. Dengan semakin kuatnya positioning blogger di mata pelaku industri, ini tentu saja jadi berkah tersendiri. Kabar baik yang mestinya berkonsekuensi positif bagi para blogger. Terutama terkait dengan potensi pendapatan dan profesi blogger di masa depan yang menjanjikan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H