Seperti umumnya kota pesisir lain di Indonesia, malam hari di pesisir Balikpapan juga sangat hidup dengan wisata kuliner. Meskipun saat itu saya mengunjungi Ocean’s Resto yang katanya termasuk mahal di Balikpapan. Padahal, sebetulnya kawasan tersebut belum benar-benar jadi.
Jika dioptimalkan dengan penataan sepanjang garis pantai yang memiliki akses mudah ke jalan utama, maka kota Balikpapan merealisasikan revolusi biru dari aspek ekonomi dengan tetap memperhatikan modernitas.
Masuknya investor swasta macam Agung Podomoro Land di Balikpapan atau Ciputra yang menggarap Center Point Of Infonesia di Makassar, bakal mengubah kawsan-kawasan pesisr Indonesia menjadi lebih strategis dan bernilai ekonomi tinggi.
Sebaliknya jika kawasan pesisir tersebut dibangun seadanya dengan tanpa konsep yang matang, saya kira mimpi mewujudkan poros maritim akan kandas.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H